P.SIDIMPUAN (Waspada): Polres Padangsidimpuan dipimpin Kapolres AKBP Dudung Setyawan SH, SIK, MH, siap untuk mengamankan seluruh proses dan tahapan Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024.
Kesiapan itu ditujukkan Kapolres AKBP Dudung dan jajarannya dengan diawali penyamaan persepsi lintas sektoral pada Jum’at (13/10). Kemudian gelar simulasi pengamanan dalam rangka Ops Mantap Brata Toba 2024 pada Sabtu (14/10/2023).
Pada rapat koordinasi lintas sektoral di aula Kantor Wali Kota Padangsidimpuan, AKBP Dudung menyebut tahapan penyelenggaraan Pemilu Legislatif dan Pemilihan Presiden 2024 telah dimulai sejak tahun 2023 ini.
Dalam rangka penyelenggaraan semua tahapan Pemilu 2024 di wilayah hukumnya, Polres Padangsidimpuan sudah siap untuk mengamankannya.
Dandim 0212/TS Letkol Inf. Amrizal Nasution dan Danyonif 123/RW Letkol Inf. Emick Chandra Nasution salut dengan kesiapan dan strategi yang dipaparkan. Karena itu, TNI juga sudah siap membantu Polri mengamankan tahapan Pemilu 2024 di Padangsidimpuan.
Pj. Wali Kota Padangsidimpuan Letnan Dalimunthe diwakili Plt. Sekda Rahuddin Harahap dan Ketua DPRD Siwan Siswanto juga nyatakan dukungan penyelenggaraan Pemilu 2024 yang aman, tertib, lancar dan damai.
Dukungan senada juga diutarakan Kepala Kejaksaan Negeri dan Ketua Pengadilan Negeri Kota Padangsidimpuan.
Ketua KPU Tagor Dumora Lubis dan Ketua Bawaslu Padangsidimpuan Ratno Afandi berterimakasih atas dukung penuh Polri, TNI beserta segenap institusi dan instansi untuk kelancaran Pemilu 2024 di kota ini.
Sebagai penyelenggara Pemilu di Kota Padangsidimpuan, KPU dan Bawaslu juga menyatakan kesiapan menyelenggarakan pesta demokrasi serentak tahun 2024 yang aman, jujur, adil dan bersih.
PAM Pemilu
Pada Sabtu (14/10/2023), Polres Padangsidimpuan kembali menunjukkan kesiapan pengamanan tahapan Pemilu 2024 dengan menggelar simulasi Sistim Pengamanan Dalam Kota (Sispamkota) Operasi Mantap Brata Toba-2024.
Seperti halnya simulasi pengamanan (PAM) Tempat Pemungutan Suara (TPS), pengawalam kotak suara, sampai dengan pengamanan aksi unjukrasa terkait penolakan hasil Pemilu.
Di simulasi ini, Polres Padangsidimpuan kerahkan semua personil dan peralatan pendukung untuk mengamankan proses Pemilu dan aksi unjukrasa ratusan bahkan ribuan massa.
Juga menunjukkan bagaimana peran TNI dan komponen lainnya apabila diminta bantuan untuk pengamanan aksi protes yang meluas terhadap hasil Pemilu.
Di kesempatan itu, Kapolres AKBP Dudung Setyawan juga memaparkan strategi dan teknik pengamanan lewat tactical floor game (TFG) dengan peralatan menyerupai topografi wilayah Kota Padangsidimpuan.
Hal ini bertujuan menguji rencana operasi dengan konsep yang sudah direncanakan. Sehingga tidak terjadi lagi kekeliruan dan kekurangan pada saat pelaksanaannya di lapangan.
“Intinya, TFG bertujuan untuk menyamakan langkah atau tindakan antisipasi apabila terjadi situasi yang tidak kondusif saat penyelenggaraan Pemilu tahun 2024 di Kota Padangsidimpuan,” terang Kapolres AKBP Dudung Setyawan. (a05)
