TANAH KARO (Waspada): Hujan deras hingga terjadinya air bah di Kecamatan Simpang Empat dan Berastagi, mengakibatkan sejumlah objek wisata, diantaranya pemandian Pariban Hot Spring dan lahan pertanian di wilayah itu sempat tergenang air.
Tidak ditemukan adanya korban jiwa dalam peristiwa itu, sementara kerugian materil belum bisa dipastikan jumlahnya.
Demikian Kapolsek Simpang Empat AKP Dedi Saputra Ginting didampingi Kepala Desa Semangat Gunung, Imran Surbakti kepada Waspada.id, Selasa (7/5).
Dikatakan Dedi, hujan deras terlihat hanya di wilayah Kecamatan Simpang Empat dan Berastagi sekira pukul 14.00 WIB. Namun di beberapa kecamatan lain di Kabupaten Karo tidak terlihat adanya hujan.

Meski tidak ditemukan korban jiwa dan kerusakan rumah warga di sekitar aliran sungai di wilayah terdampak air bah, pihaknya mengimbau kepada masyarakat dan pengunjung agar tetap waspada, mengingat iklim cuaca di dataran tinggi Karo belum bisa diprediksi secara detail.
“Namun demi menjaga keselamatan diharapkan agar tetap selalu waspada mengingat kondisi cuaca yang masih kurang baik, begitu juga bagi para pendaki puncak Gunung Sibayak,” kata Dedi Saputra.
Sementara Owner Pariban Hot Spring Ardian Surbakti mengungkapkan bahwa lokasi Pariban dilintasi parit dan akibat luapan air tidak terjadi korban jiwa dan material karena pada saat terjadi air bah sunyi pengunjung.
Sekira pukul 17.00 WIB, debir air bah sudah menurun dan kembali normal. (c02)