MEDAN (Waspada): Lembaya Swadaya Masyarakat (LSM) Kalibrasi akan ikut mengawal jalannya Pemilihan Gubernur Sumatera Utara (Pilgubsu) 2024 yang berlangsung serentak bersama sejumlah kab/kota pada 27 November mendatang.
Aparatur pemerintahan, penegak hukum dan penyelenggaran pemilu diminta tidak berpihak kepada salah satu pasangan calon. Agar jurdil, LSM Kalibrasi ikut memantau jalannya Pilgubsu tersebut.
‘’Ini pesta demokrasi, ini pesta rakyat. Jangan sampai ternoda oleh kecurangan dan keberpihakan aparatur Negara kepada salah satu paslon,’’ tegas Ketua LSM Kalibrasi, Antony Sinaga, SH, MHum kepada wartawan di Medan, Rabu (25/9).
Antony Sinaga menegaskan ada 3 poin penting yang disampaikan LSM Kalibrasi agar Pilgubsu nantinya berjalan damai, aman, lancar dan kondusif tanpa keberpihakan.
Dalam rangka netralitas penyelenggaraan pemilihan Gubernur & Wakil Gubernur Sumatera Utara dengan ini diminta kepada Pj Gubernur Sumut, Pj dan Pjs. Bupati/Wali Kota se-Sumatera Utara:
- Untuk tidak melakukan cawe-cawe kepada salah satu pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur.
- Untuk tidak melakukan rotasi/mutasi Aparatur Sipil Negara di lingkungan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dan Kabuoaten Kota se-Sumatera Utara.
- Disamping itu kepada KPU, Bawaslu, TNI, Polri se-Sumatera Utara diminta untuk netral dan tidak memihak kepada salah satu pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur.
‘’Netralitas aparatur negara yang digaji dari uang rakyat jangan hanya diucap dibibir saja namun netralitas harus nyata dipraktikkan dilapangan,’’ tandas Antony Sinaga.(m29)
Waspada/Ist
Ketua LSM Kalibrasi Antony Sinaga, SH, M.Hum meminta netralitas aparatur Negara di Pilgubsu 2024.