BANDA ACEH (Waspada): Sebanyak 180 kader posyandu remaja se-Kecamatan Kuta Alam, Banda Aceh, mengikuti edukasi kesehatan reproduksi di Aula Bapelkes, Kamis (19/6). Kegiatan ini bagian dari reses Komisi IV DPRK Banda Aceh, Farid Nyak Umar, ST. Para peserta, didominasi remaja putri, mendapatkan pengetahuan tentang kesehatan reproduksi, khususnya terkait anemia.
“Kegiatan ini bertujuan mengajak kader posyandu remaja lebih bersemangat dalam tugas, karena kini mereka memiliki pengetahuan tentang kesehatan reproduksi remaja, kesehatan mental, dan penyakit menular,” ujar Farid Nyak Umar, politisi PKS. Ia berharap kader dapat menyebarkan ilmu tersebut kepada remaja di gampong masing-masing. Farid juga berharap pemerintah memiliki program tepat sasaran untuk remaja Banda Aceh guna mencegah pergaulan bebas dan penyalahgunaan narkoba.
Para peserta bertukar informasi dan memberikan masukan kepada Farid. Mereka menyampaikan keresahan tentang perubahan perilaku sosial di Banda Aceh, seperti pergaulan bebas dan peningkatan kasus HIV. Peserta meminta program Pemko Banda Aceh untuk pembekalan dan peningkatan kapasitas kader remaja posyandu, termasuk edukasi penyakit, kesehatan, dan publik speaking.
Pemateri, dr. Ivana Maulida, menekankan pentingnya pemeriksaan dan mitigasi kanker payudara dan kanker serviks. Ia juga menjelaskan risiko kehamilan pada usia terlalu muda atau di atas 40 tahun.(b02)