IDI (Waspada): Setelah hanyut dan hilang ketika sampannya terbalik di sungai, warga Aceh Timur akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di DAS Tamiang tepatnya di aliran Sungai Babo, Bandar Pusaka, Aceh Tamiang, Rabu (16/10) sekira pukul 17.00.
Korban bernama Ahmad, 39, asal Melidi, Simpang Jernih, Aceh Timur. Dia tenggelam ketika pulang dari kebun, Rabu (9/10) dini hari. Kabarnya, mesin sampan yang ditumpangi rusak, lalu keduanya hanyut dan sampan terbalik ketika menabrak batu katak. Namun salah satu korban selamat setelah salah seorang warga menyelamatkannya. Sedangkan Ahmad hanyut dan hilang.
Temuan mayat Ahmad berawal dari salah seorang warga Babo, Aceh Tamiang, melintas di sekitar lokasi dengan suatu keperluan. Tiba-tiba dia melihat sesosok mayat mengapung dengan posisi telungkup. Lalu menghubungi Datok Babo guna menghuhungi tim gabungan yang sedang melakukan pencarian sekitar 2 kilo meter ke arah hulu dari lokasi.
Setelah dilakukan pengecekan, tim gabungan kemudian mengevakuasi mayat ke rumah orangtuanya di Babo. Apalagi orangtuanya meminta agar jenazah Ridwan difardhukifayahkan di Babo.
“Setelah dievakuasi, jenazah dibawa ke rumah orangtuanya untuk disalatkan dan dimakamkan,” kata Kapolsek Simpang Jernih Ipda Maswelliadi SH. (b11).