Scroll Untuk Membaca

Aceh

Adat Bisa Menjadi Tiket Masuk Surga

Kecil Besar
14px

LANGSA (Waspada): Adat memang bukan syariat, dalam pengamalannya juga terdapat perbedaan.

Syariat harus dijalankan tanpa kecuali, karena dia perintah Allah SWT yang berpahala saat dilaksanakan dan berdosa jika ditinggalkan.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Adat Bisa Menjadi Tiket Masuk Surga

IKLAN

Sedangkan adat atau budaya adalah hasil ciptaan manusia, boleh dilaksanakan boleh juga ditinggalkan. Dosa dan pahala akan diterima tergantung dengan cara mengamalkan dan meninggalkannya.

Demikian antara lain pesan yang disampaikan Tgk Maskur, Pimpinan Dayah FMA Attasi’ Gampong Simpang Lhèe, Kecamatan Langsa Barat, saat memberi tausiah adat dalam acara rapat rutin pengurus MAA Kota Langsa, Jumat (14/4) di kantor MAA setempat.

Adat Bisa Menjadi Tiket Masuk Surga
Tgk. Maskur saat memberi tausiah di kantor MAA Langsa. (Waspada /Ibnu Sa’dan)

Menurutnya adat yang benar harus dijalankan sesuai dengan syariat, jika melenceng adat sangat berpotensi menyeret pelakunya ke neraka.

Contohnya adat yang menjurus ke perbuatan syirik seperti memuji dan memuja selain Allah, maka pelakunya tergolong ke dalam murtad, dan dosanya itu tak terampuni kecuali dengan tobat nasuha.

Sementara adat yang baik meskipun bukan syariat jika ikhlas diamalkan dia akan menjadi tiket untuk masuk surga, demikian katanya.

Contohnya seorang istri yang mencuci baju, memasak, dan berbuat hal-hal lain untuk berbakti kepada suaminya, itu adalah adat yang baik bukan kewajiban dalam syariat, tapi jika dilaksanakan dengan ikhlas karena Allah bisa menjadi tiket masuk surga, ujar Tgk Maskur. (b12)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE