Scroll Untuk Membaca

Aceh

Akibat Narkoba, Angka Perceraian Meningkat Di Aceh

Akibat Narkoba, Angka Perceraian Meningkat Di Aceh
Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Aceh, Brigjen Pol Ir Sukandar, MM didampingi Kepala BNN Kota Langsa AKBP Werdha Susetyo, SE saat melakukan MoU dengan para geuchik di Aula Pendopo Wali Kota Langsa, Kamis (9/3). Waspada/Rapian.
Kecil Besar
14px

LANGSA (Waspada): Akibat penyalahgunaan narkoba, angka perceraian di Aceh meningkat drastis dan hingga saat ini telah mencapai 60 persen di mana angka sebelumnya hanya sekitar 50 persen ke bawah.

Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Aceh, Brigjen Pol Ir Sukandar, MM saat memberikan penjelasannya di hadapan Forkompimda Kota Langsa dalam silaturahmi serta kunjungan kerjanya di Aula Pendopo Wali Kota Langsa, Kamis (9/3).

“Akibat pengaruh narkotika, saat ini angka perceraian di Aceh mencapai 60 persen. Oleh karena itu ada beberapa langkah yang dilakukan BNN untuk pemberantasan narkotika sejak dini,” tegas Sukandar.

Diantaranya, bekerja sama dengan kementerian agama, yaitu setiap pasangan nikah harus di lakukan tes urine. Selanjutnya dengan Pengurus Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) disetiap tingkatan.

Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Aceh, Brigjen Pol Ir Sukandar, MM didampingi Kepala BNN Kota Langsa AKBP Werdha Susetyo, SE saat melakukan MoU dengan Rektor IAIN Langsa, Dr Basri di Aula Pendopo Wali Kota Langsa, Kamis (9/3). Waspada/Rapian.

*Kerjasama ini seyogianya mendapat dukungan agar para pihak memberikan sosialisasi kepada masyarakat terkait bahaya dan pencegahan narkotika,” sebutnya.

Selanjutnya acara tersebut dilanjutkan dengan penandatanganan kerjasama (MoU) antara BNN Kota Langsa dengan Universitas Samudra Langsa dan IAIN Langsa terkait Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN).

Sementara itu, Pj. Wali Kota Langsa yang diwakili Asisten I bidang Pemerintahan, Keistimewaan Aceh dan Kesejahteraan Rakyat, Suriyatno AP, MSP menyambut baik kunjungan kerja Kepala BNN Aceh ke Kota Langsa dalam hal memberikan pencerahan dan edukasi penyalahgunaan narkoba dan menjadi kehormatan serta kebanggaan tersendiri bagi Pemko Langsa.

“Selain silaturahmi juga menjadi motivasi melakukan tugas-tugas bersama BNNK Langsa untuk mencegah, memberantas penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika khusus di kota Langsa,” kata Suriyatno.

Dikatakan, berdasarkan survey BNN dan LIPI tahun 2019, angka penGguna narkoba di Aceh mencapai kurang lebih 83.000 jiwa dan angka Prevalensi 2,80.

“Kondisi Aceh hari ini benar-benar darurat narkoba. Narkoba telah memapar sejumlah kalangan usia dewasa, mahasiswa, pelajar bahkan ibu rumah tangga yang menjadi kurir,” paparnya.

Untuk itu kata Suriyatno lagi, Pemerintah Kota Langsa bersama elemen terkait lainnya berkomitmen kuat untuk memberantas narkotika sesuai dengan tugas-fungsi masing masing.

Adapun rangkaian kegiatan silaturahmi tersebut diawali dengan tepung tawar (Peusijuk — red) terhadap Kepala BNN Aceh, Sukandar dan istrinya Ny. Yurining Pertiwi, sebagai pemulia jamee (mulia tamu —red) yang dilakukan oleh Ketua Majelis Adat Aceh (MAA) Kota Langsa Mursyidin Budiman dan lainnya.

Selain itu, penandatangan MoU komitmen pemberantasan narkoba dengan para Geuchik Gampong di Kota Langsa, yang diwakili oleh Geuchik Gampong Matang Seulimeng Jufri, Geuchik Pondok Pabrik, Azman, Geuchik Gampong Buket Metuah, Yasir, Geuchik Tualang Teungoh, Samsuar perwakilan APDESI Junaidi dan pihak lainnya.

Kesempatan itu juga Suriyatno mewakili Pj. Wali Kota Langsa melakukan launching aplikasi Pelayanan Langsung Masyarakat Badan Narkotika Nasional Kota Langsa yang disaksikan kepala BNN Provinsi Aceh, Kepala BNN Kota Langsa AKBP Werdha Susetyo, SE dan tamu lainnya.

Hadir di perjamuan kunjungan kerja Kepala BNN Provinsi Aceh diantaranya Forkompinda plus, Ketua PKK Kota Langsa, Cut Safrida, Ny. Fitriani Werdha, Danyon Kompi 111/RK, Danki Brimob Batalyon B Pelopor Aramiah, selanjutnya sejumlah ormas anti narkotika seperti Granat, LAN, Mapan, IKAN, KNPI dan pihak terkait lainnya dalam balutan kekeluargaan. (crp)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE