ASN Di Pidie Dibuat Bingung Pilih Calon Kepala Daerah

- Aceh
  • Bagikan
ASN Di Pidie Dibuat Bingung Pilih Calon Kepala Daerah
PNS lingkungan Pemkab Pidie ikuti apel beberapa waktu lalu.Waspada/Muhammad Riza

SIGLI (Waspada): Tak terasa sebentar lagi akan dilaksanakan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). Pilkada 2024, ini memang benar-benar membuat ASN di Kabupaten Pidie bingung dalam menentukan pilihan.

Karena dari empat calon, tiga diantaranya merupakan orang terdekat dengan kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN) di daerah itu, setidaknya mereka para calon tersebut pernah bekerja, dan bersama dalam lingkungan Kantor Bupati Pidie.

Adalah, Pasangan Calon Bupati/ Wakil Bupati H Sarjani Abdullah- Alazaizi, Pasangan H Amiruddin- Anwar Husen, dan Pasangan H Jamaluddin Abdullah-Drs Sayuti Muktar M.S.I.

Memang, ketiga Paslon ini membuat ASN dalam lingkungan Pemkab Pidie dilema dalam menentukan pilihannya. H Sarjani Abdulullah pernah menjabat Bupati Pidie periode 2012-2017.

H Amiruddin pernah menjabat Sekda Pidie diera bupati H Sarjani Abdullah, begitupun dengan calon Wakilnya Anwar Husen pernah menjadi Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten ( DPRK) Pidie.

Sedangkan pasangan H Jamaluddin Abdullah, calon wakil bupatinya yaitu Drs Sayuti Muktar baru saja purna tugas dengan jabatan terakhir Asisten III Setdakab Pidie. Kondisi ini tentu membuat para ASN di lingkungan Pemkab Pidie kebingungan dalam menentukan pilihannya.

Konon lagi saat mereka menjadi pejabat di lingkungan Pemkab Pidie, mereka sangat baik bagai keluarga. Kondisi inilah yang membuat para ASN di Pidie sekarang dilema dalam menentukan pilihan mereka. Pun begitu para ASN harus menentukan pilihan satu pasangan dari tiga Paslon Bupati/ Wakil Bupati Pidie yang pernah bersama mereka dalam suka maupun duka.

Ramli, 32, salah seorang PNS di lingkungan Pemkab Pidie dalam bincang-bincang dengan Waspada, Rabu (11/9) menuturkan Pilkada serentak, pemilihan Bupati/Wakil Bupati Pidie 2024 memang benar- benar membuatnya bingung dalam menentukan pilihan.

Sambil menyeruput secangkir teh di kantin komplek kantor Bupati Pidie dia mengatakan perasaan dilematis yang dirasakannya dalam menentukan pilihan karena ketiga Paslon Bupati/Wakil Bupati Pidie itu adalah sosok pimpinannya saat masih bertugas.

Selama menjadi pimpinan daerah, mereka sangat baik dalam bersikap dan hampir tidak pernah menyakiti dirinya selaku bawahan, baik dalam bersikap maupun dalam bertutur.

Kedekatan tidak hanya saat sama sama bertugas dalam ruangan, mereka juga tidak segan-segan mau duduk bersama bawahannya makan dan minum bersama semeja.

“Jadi ketika sekarang dihadapkan mereka kepada kami untuk memilih, jadi saya bingung bang. Tetapikan harus memilih satu dari ketiganya yang saya rasa mereka baik-baik semua sama kami khususnya saya sebagai bawahan,” katanya.

Senada disampaikan Muhammad, ASN di lingkungan Setdakab Pidie lainya. Menurut dia, sebagai ASN, dia mengatakan tetap menjaga netralitasnya walaupun nanti di bilik suara, dia akan memberikan hak suaranya.

Memang kata dia, sulit menentukan satu dari tiga calon tersebut karena ketiga Paslon bupati/wakil bupati itu sangat dikenal dan dekat dengannya.

“Entah lah bang, memang kalau ditanya tiga Paslon ini saya bingung menentukan ya karena mereka pernah menjadi pimpinan kita. Tetapi entah lah bang nanti saat di bilik suara.Jujur saya bingung mereka sangat baik. Meskipun Tgk Anwar Husen wakil dari calon Bupati Amiruddin, namun mantan anggota DPRK Pidie, tetapi beliau juga sangat ramah dan perhatian juga memiliki rasa sosial yang tinggi,” kata Muhammad.

Safwadi salah seorang Pegawai Negeri Sipil ( PNS) dilingkungan Pemkab Pidie menjelaskan sejatinya ASN, PNS dan PPPK pada dasarnya adalah pelayan publik dalam menjalankan proses birokrasi harus memastikan pelaksanaan Pilkada serentak di Kabupaten Pidie berkualitas dan netral.

Prinsip-prinsip netralitas diantaranya adalah bebas dari intervensi, tidak boleh memihak dan objektif meskipun pada Pilkada Serentak di Pidie mereka dihadapkan dengan tiga Paslon Bupati/Wakil Bupati Pidie adalah mantan pimpinan ASN sendiri. “Kalau saya tetap pegang prinsip bang.Kita ada empat Paslon bupati/wakil vupati, siapa diantara mereka yang bagus dan logika visi-misinya saya akan memilih yang itu,” pungkasnya.(b06)




Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.

ASN Di Pidie Dibuat Bingung Pilih Calon Kepala Daerah

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *