BIREUEN (Waspada): Belum sampai satu bulan pengeluaran SK Pj Bupati Bireuen dengan Nomor 200.2.1/ 298 tahun 2024,16 April 2024 ditempatkan di Sekretariat Panwaslih Bireuen, kini diganti dengan SK Pj Bupati Bireuen Nomor 200.2.1/ 398 tahun 2024, 3 Juni 2024.
“Atas dasar apa penggantian SK yang pertama, karena SK 298 surat dari pada Sekretaris Daerah permintaan ASN di dinas terkait. Penggantian SK tersebut tanpa pemberitahuan sama sekali kepada Anggota Sekretariat Panwaslih, termasuk saya, nah ini bukan diganti tetapi dicabut,” kata Azhar Apratur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bireuen kepada Waspada, Jumat (28/6).
Menurut pegawai negeri tersebut, penetapan ASN di Sekretariat Panwaslih wewenang Sekretaris Daerah Kabupaten Bireuen atau Kesbagpol. “Yang menjadi petanyaan kenapa sudah mengeluarkan SK yang pertama kemudian mengeluarkan lagi SK selanjutnya. Inilah yang menjadi tanda tanya besar kenapa terjadi demikian,” ujarnya.
“Kecuali kami ada kesalahan dan tidak bisa bekerja, itu boleh, nah ini tanpa mengkonfirmasi lagi pada says,” tambah Azhar.
Pj Bupati Bireuen, Aulia Sofyan, melalui Asisten I Setdakab Bireuen Bidang Pemerintahan, Keistimewaan Aceh dan Kesejahteraan Rakyat, Mulyadi, Jumat, (28/6) yang ditemui Waspada, membenarkan atas pergantian SK tersebut.
Menurutnya pergantian itu atas usulan dari Panwaslih Kabupaten Bireuen. Secara operasional itu tanggung jawab komisioner dikarenakan Panwaslih yang memakainya, Pemerintah Daerah hanya sebatas memasilitasinya saja.
“Bila ini diminta yang lain, artinya yang pertama tidak diterima. Setiap lembaga yang terbentuk yang difasilitasi oleh pemda, yang pertama seharusnya berkomunikasi dengan panwaslih terpilih ini yang tidak terjadi. Ini lebih cepat pembentukan ASN dari pada lahirnya Panwaslih hanya itu saja,” demikian Asisten I Setdakab Bireuen, Mulyadi. (czan)
