SIMEULUE (Waspada): 25 orang teknisi dan 8 unit genset portable dari PLN Provinsi, tiba di Simeulue, Rabu (19/4).
Kedatangan tim khusus yang dikirim khusus untuk percepatan penangan krisis Listrik di Simeulue saat ini disambut PJ. Bupati Ahmadliyah & Kapolres Simeulue, AKBP Jatmiko.
General Manager (GM) Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Iduk Distribusi (UID) Aceh, Parulian Noviandri mengatakan penangan krisis listrik di Simeulue benar benar serius.
“Ini semua sudah atensi Direksi PLN Pusat. Kami bergerak bertindak atas corporrate (red-perusahaan). Kami sangat sangat serius untuk segera menormalkan pelayanan PLN di Simeulue,” jelas dia.
Parulian Noviandri mengatakan mesin mesin portabel itu memang belum dapat mengatasi secara keseluruhan akan tetapi meminimalkan durasi pemadaman khususnya di masjid-masjid.
Lebih lanjut dia mengatakan mobilisasi genset baru sebesar 3 mega watt (MW) dari Pekanbaru, Riau dipercepat dari jadwal sebelumnya. “Insya Allah, Minggu sudah tiba di Malang,” ucapnya.
Pj. Bupati Simeulue Ahmadliyah dalam sambutannya di pelabuhan Ferry, Kolok-Kota Batu, Sinabang, Rabu (19/4) pagi mengapresiasi keseriusan GM dan para stake holder PLN menangani masalah listrik yang sedang terjadi di Simeulue.
“Mudah mudahan semua apa yang dilakukan bapak bapak, meninggalkan anak, istri dan keluarga di hari lebaran untuk membantu kami. Semoga dicatat Allah sebagai amal ibadah,” ucapnya.
Kapolres Simeulue AKBP Jatmiko juga mengapresiasi keseriusan PLN menangani masalah listrik di Simeulue saat ini.
Bahkan Kapolres menyatakan siap membantu PLN untuk mengatasi masalah masalah di lapangan termasuk untuk memangkas pohon yang menggangu jaringan PLN dan hal hal lain. (b26)