SUBULUSSALAM (Waspada.id): Komitmen mewujudkan janji politik memberi bantuan 2 hektare lahan kelapa sawit kepada KK Miskin dipastikan harus tepat sasaran.
Bantuan tidak kepada loyalis atau tim sukses dan dipastikan miskin melalui pembuktian oleh tim verifikasi.
Wali Kota Subulussalam, Haji Rasyid Bancin tegaskan itu dalam Forum Diskusi Gugus Tugas Reformasi Agraria (GTRA), dihadiri Forkopimda, BPN dan instansi terkait di Aula LPSE Komplek Perkantoran Wali Kota Subulussalam, Kamis (2/10).
“Miskin yang dimaksud, belum memiliki tempat tinggal atau masih menyewa, mengontrak dan tidak memiliki sejengkal tanah pun,” tandas Rasyid.
Di sisi lain Haji Rasyid tegaskan tak perlu ada keraguan terkait janji politiknya untuk memberi bantun lahan kebun sawit dua hektare kepada setiap Kepala Keluarga Miskin, sesuai kriteria dimaksud.
Rasyid meyakinkan forum jika pihaknya telah mengantongi 100 sertifikat perdua hektare, akan diberikan kepada penerima.
Terkait hal itu, para camat dalam mengeluarkan surat keterangan miskin diingatkan harus sesuai ketentuan perundang-undangan, tidak kepada pemilik kendaraan mewah.
“Jangan asal teken, masa dia ngantar surat ketengan miskin naik mobil avanza, ini kan aneh. Harapan kita ke depan, yang semacam ini janganlah,” pinta Rasyid. (id90)