Scroll Untuk Membaca

Aceh

Bocah 11 Tahun Penderita Kanker Otak, Butuh Bantuan Berobat Ke Jakarta

Bocah 11 Tahun Penderita Kanker Otak, Butuh Bantuan Berobat Ke Jakarta
Bocah berusia 11 tahun, Afifah Ainun Arasida divonis menderita kanker otak, butuh bantuan berobat ks Jakarta. (Waspada/Ist)
Kecil Besar
14px

SUBULUSSALAM (Waspada): Bocah berusia 11 tahun, Afifah Ainun Arasida divonis menderita kanker otak, anak pasangan suami istri Sudarmono dan Susilawati, warga Kampong Penuntungan, Kecamatan Penanggalan, Subulussalam membutuhkan bantuan perobatan ke Jakarta.

Pasalnya, Sudarmono dan Susilawati tergolong keluarga tak mampu dan ‘pasrah’ dengan kondisi anaknya yang terpaksa menjalani perawatan di rumah karena terkendala biaya.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

IKLAN

Ditemui wartawan di rumahnya didampingi Kepala Kampong Penuntungan, Syamsul Berutu, Senin (26/5), Sudarmono mengatakan, sejak kecil sang buah hati sering mengalami pusing kepala. Pertama kali dibawa berobat ke seorang bidan terdekat, Afifah diklaim terkena penyakit lambung.

Menyusul kemudian pada pertengahan April 2025 karena kondisi Afifah anak keempat dari lima bersaudara itu semakin melemah, fisik menurun bahkan bicaranya sudah tak terarah, Afifah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Subulussalam.

Hasil tes urine di RSUD, kata Sudarmono normal. Bahkan saat dilakukan rontgen, semua susunan tulang diklaim bagus meskipun dokter mencurigai jika sakit Afifah mengarah ke saraf.

Karenanya, Afifah disarankan rujuk ke dokter spesialis saraf di RSU Zainal Abidin, Banda Aceh. Namun dengan berbagai alasan, Sudarmono/keluarga meminta agar dokter merujuk Afifah ke RS Mitra Sejati, Medan, Sumatera Utara.

Saat berobat di RS Mitra Sejati inilah dokter yang mendiagnosa Afifah menemukan ada cairan di kepala pasien dan kanker di pertengahan otak sehingga harus dilakukan operasi pemasangan selang, membuang cairan.

Pasca operasi, kondisi Afifah mulai membaik. Namun saat kontrol ulang, dokter sebutkan jika Afifah harus dirujuk pula ke Jakarta. Alasannya, kanker otak sudah semakin membesar.

“Saran dokter, Afifah harus dirujuk ke Jakarta tetapi tidak bisa menggunakan BPJS. Dengan biaya ratusan juta rupiah, bagaimana kami harus mengusahakan. Kami pasrah,” sedih Sudarmono didampingi sang istri, berharap melalui bantuan berita sejumlah media terbuka hati para darmawan untuk memberi bantuan.

Dipastikan, Sudarmono sangat membutuhkan bantuan dari banyak pihak demi membantu putri mereka yang divonis dokter mengidap penyakit kanker otak.

Sudarmono pun membuka rekening bantuan untuk yang mau membantu pengobatan Afifah melalui Bank Aceh 0920 2036 4027 60, a.n Siti Jainab Bancin (Ketua PKK) Kampong Penuntungan dan konfirmasi ke WA 0822 7784 1587, Samsul Berutu. (b17)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE