Scroll Untuk Membaca

AcehEkonomi

Bulog Langsa Gelar Pasar Murah

Ali Musafah memperlihatkan beras yang dijual pada pasar murah di Lapangan Merdeka Langsa, Senin (11/9) (Waspada/Ibnu Sa'dan)
Ali Musafah memperlihatkan beras yang dijual pada pasar murah di Lapangan Merdeka Langsa, Senin (11/9) (Waspada/Ibnu Sa'dan)
Kecil Besar
14px

LANGSA (Waspada): Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) Kantor Cabang (KC) Langsa terus menjalin kerjasama erat dengan Pemerintah Kota Langsa dalam upaya mencegah potensi kenaikan harga beras yang dapat mempengaruhi tingkat inflasi.

Upaya ini terwujud melalui program SIGAP (Siap Jaga Harga Pasar) Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) Beras Menengah yang dijalankan oleh Bulog KC Langsa.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Bulog Langsa Gelar Pasar Murah

IKLAN

Kegiatan ini akan rutin dilakukan setiap Senin dengan lokasi yang berbeda-beda, kata Kepala Perum KC Langsa, Muhammad Iqbal, kepada Waspada, Senin (11/9), di lapangan Merdeka Langsa saat menggelar pasar murah di lokasi tersebut.

Bulog Langsa Gelar Pasar Murah
Kepala Cabang Perum Bulog Langsa ikut terjun langsung dalam kegiatan Pasar Murah, Senin (11/9). (Waspada/Ibnu Sa’dan)

Menurutnya, tujuan utama dari langkah itu adalah untuk mencegah terjadinya ketidaksesuaian harga beras di pasaran.

“Kami berkomitmen untuk menjaga agar harga beras tetap stabil dan terjangkau bagi masyarakat. Dengan mengadakan pasar murah ini secara rutin, kami berharap dapat memberikan kontribusi positif dalam menjaga stabilitas harga pangan,” ujar Muhammad Iqbal.

Pasar murah yang digelar Bulog KC Langsa ini mendapat apresiasi dari Pemerintah Kota Langsa. Asisten II Sekda Kota Langsa, Ali Musafah, turut memantau kegiatan tersebut bersama dengan beberapa pejabat lainnya.

Ali Musafah menyampaikan rasa terima kasih kepada Perum Bulog atas inisiatifnya membantu masyarakat melalui program ini.

Di pasar murah tersebut, beras Medium dijual dengan harga Rp55 ribu per sak berukuran 5 kilogram. Batasan pembelian bagi setiap individu adalah maksimal 20 kilogram atau setara dengan 4 sak.

Langkah ini diharapkan dapat memberikan keringanan bagi masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari, khususnya dalam menghadapi potensi kenaikan harga beras.(b12)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE