IDI (Waspada.id): Bunda PAUD Kabupaten Aceh Timur, Ny Lismawani Iskandar Alfarlaky, berharap pergelaran Festival Anak Saleh Indonesia (FASI) terus bergulir setiap tahun di seluruh kecamatan. Apalagi FASI kini masuk dalam perioritas Bupati Aceh Timur.
“Bukan hanya sebatas perlombaan untuk meraih kemenangan, tapi menciptakan santri sebagai generasi yang berkarakter dalam rangka menyongsong Indonesia Emas 2045,” kata Ny. Lismawani Iskandar Alfarlaky, S.Pd, M.Ag, ketika menyampaikan sambutan saat Pelepasan Pawai Islami FASI ke-V Tahun 2025 di Masjid Baitul Mannan Idi Rayeuk, Jumat (24/10) sore.
Diharapkan, para santri dari berbagai Taman Pendidikan Alqur’an (TPA) nantinya menjadi santri hebat dengan akhlak mulia. “Dalam FASI ini tentu para santri akan tampil maksimal dengan sikap dan akhlak mulia, sehingga semakin terasa kecintaannya terhadap agama Islam,” timpa Bunda Lisma, sapaan Ny. Lismawani Iskandar Alfarlaky.
Pihaknya juga mengapresiasi Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) sebagai lembaga yang melaksanakan FASI setiap tahunnya di seluruh kecamatan dalam Kabupaten Aceh Timur. “Kami akan terus mendukung setiap kegiatan yang dilaksanakan BKPRMI, apalagi beberapa cabang perlombaan dalam FASI diikuti santri-santri yang masih usia PAUD antara 5-6 tahun,” kata Bunda Lisma.
Terpisah, Ketua Umum BKPRMI Aceh Timur, H. Muhammad Ishak, S.Pd.I, MA, kepada Waspada.id, mengapresiasi kehadiran Bunda PAUD Aceh Timur dalam pembukaan dan pelepasan Pawai Islami yang diikuti ratusan santri TPA/TQA se-Kecamatan Idi Rayeuk. “FASI kecamatan perdana dimulai dari Idi Rayeuk. Seterusnya, kita harap FASI terus bergulir di 23 kecamatan lain di Aceh Timur,” tuturnya.
Alumni YPI Darussa’adah Cabang Idi Cut ini menambahkan, kehadiran Bunda Lisma saat pembukaan FASI Idi Rayeuk dinilai menjadi semangat dan dorongan para santri untuk tampil maksimal dalam ajang FASI selama tiga hari. “Kita harapkan, DPK BKPRMI bersama muspika dan Apdesi kecamatan dapat menyukseskan FASI di kecamatannya masing-masing,” pungkas pria yang akrab disapa Cek Mad itu. (id77)
