Scroll Untuk Membaca

Aceh

Bupati Aceh Tenggara Sambangi Keluarga Korban Pembunuhan Sadis Di Uning Segugur

Bupati Aceh Tenggara Sambangi Keluarga Korban Pembunuhan Sadis Di Uning Segugur
Bupati Agara HM Salim Fakhry saat menyampaikan pesannya. (Waspada/Seh Muhammad Amin)
Kecil Besar
14px

KUTACANE (Waspada): Bupati Aceh Tenggara, HM Salim Fakhry, SE, MM, didampingi Dandim 0108/Agara, Letkol Arya Murdiyantoro; Kajari Agara, Lilik Setiyawan; Kapolres Aceh Tenggara, AKBP Yulhendri (diwakili); dan Sekda Yusrizal, mengunjungi rumah duka keluarga korban pembunuhan sadis di Desa Uning Segugur, Kecamatan Babul Ramah, Kamis (19/6) malam.

Kejadian yang semula menewaskan empat orang dan melukai dua orang lainnya, kini bertambah menjadi lima korban meninggal dunia setelah salah satu korban kritis meninggal dunia.

“Saya, atas nama Pemerintah daerah Kabupaten Aceh Tenggara mengucapkan berbelasungkawa atas kepergian satu keluarga korban pembunuhan yang dilakukan oleh pelaku yang sadis ini, semoga para korban mendapatkan tempat yang sebaik-baiknya dari Allah Swt,” kata Fakhry di lokasi.

Ia menambahkan, pihaknya mendesak agar pelaku berinisial P, 25, warga Desa Alur Baning, segera ditangkap dan dihukum seadil-adilnya.

Fakhry juga menyampaikan kepada keluarga korban dan masyarakat setempat bahwa Kapolres Aceh Tenggara memimpin langsung pengejaran pelaku hingga malam itu. “Insya Allah secepatnya pelaku akan ditangkap, pesan bupati kepada warga setempat jangan terlalu takut, tapi perlu waspada bekerjalah sesuai aktivitas seperti biasanya, resah boleh tetap waspada, APH tidak diam, APH terus memburu pelaku biadap ini. Dan saya sebagai kepala daerah sangat prihatin atas musibah ini begitu juga akan turut membantu tertangkapnya pelaku ini hingga diadili nantinya sesuai hukum yang berlaku,” tegas Fakhry.

Dandim 0108/Agara, Letkol Arya Murdiyantoro, turut menyampaikan duka cita dan memastikan upaya pencarian pelaku terus dilakukan dengan berbagai cara, termasuk teknologi modern. “Kami juga tidak bisa nyenyak tidur, apabila pelaku ini belum bisa ditemukan, kita satu hati dan satu pemikiran saya yakin dan percaya cepat atau lambat pasti ketemu pelaku ini, saya minta kerjasamanya semua warga jika ada foto pelaku atau keberadaan pelaku cepat diinformasikan,” ujarnya.

Kajari Agara menambahkan, pelaku akan dihukum sesuai perbuatannya setelah ditangkap. “Ketika nantinya pelaku ditemukan hingga sampai ke Kejaksaan Negeri Aceh Tenggara kami akan memberikan hukuman pada pelaku sesuai perbuatan yang dilakukannya dan mempertanggungjawabkan sesuai hukum yang berlaku,” tambah Kajari.

Keluarga korban mengucapkan terima kasih atas kunjungan bupati dan rombongan. Sebelumnya, pelaku, yang merupakan paman sekaligus adik kandung ibu dari beberapa korban, menyerang Aura, 15, dan Fazri, 4, hingga tewas di tempat. Ia kemudian menyerang Evi, 16, dan Matiah, 45, hingga tewas. Nayan, 50, meninggal dunia, sementara Hidayat, 27, meninggal di Rumah Sakit Umum H. Sahudin Kutacane. Pelaku melancarkan aksinya setelah pulang berbelanja dari Pasar Desa Tenembak Alas. (cseh)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE