KUTACANE (Waspada.id): Bupati Aceh Tenggara (Agara), HM Salim Fakhry berharap agar memprioritaskan pekerja lokal setelah berdirinya pabrik kelapa sawit (PKS).
Hal itu di sampaikannya saat peletakan batu pertama pembangunan pabrik kelapa sawit milik PT. Kocan Mutiara Sawit di Desa Mulie Dame, Kecamatan Lawe Sigala – gala, Rabu (24/9).
Lanjutnya, selain sebagai petani padi, jagung dan kakao masyarakat Aceh Tenggara juga berprofesi sebagai petani sawit dan berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), Aceh Tenggara memiliki sekitar 2.658 hektare lahan pertanian sawit.
Merujuk dengan luasnya lahan sawit yang ada, Pemkab Agara mendukung penuh pembangunan brik sawit tersebut. Bupati juga berharap, dengan berdirinya PKS ini nantinya dapat meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat.
“Pemerintah daerah juga berkomitmen untuk mendukung dalam pengembangan sektor perkebunan kelapa sawit secara berkelanjutan dan mendorong petani kelapa sawit terutama dalam peningkatan kualitas SDM sehingga dapat meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat,” terang Bupati
Untuk peningkatan kesejahteraan petani, Bupati juga mendorong perusahaan agar menjalin kemitraan dengan masyarakat sebagai pemasok bahan baku. “Sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan petani, pihak perusahaan agar menjalin hubungan yang baik dan harmonis dengan masyarakat lokal, baik dalam hal tenaga kerja maupun kebutuhan sumber daya lainnya,” lanjutnya.
Bupati juga mengajak PT. Kocan Mutiara Sawit, agar menjalin kerja sama yang baik kepada masyarakat dan pemerintah. Ia menginginkan, dengan adanya pabrik ini dapat memprioritaskan masyarakat lokal sebagai pekerja.
“Atas nama Manajemen PT. Kocan Mutiara Sawit, kami mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Aceh Tenggara serta masyarakat karena sudah mendukung kami dan memberikan izin untuk membangun pabrik sawit, kami juga merasa sangat senang bisa berinvestasi di daerah ini,” ujar Komisaris PT. Kocan Mutiara Sawit, H. Panauli Ginting.
Dengan hadirnya PKS ini, Handoko Pelaut, salah satu perwakilan petani sawit yang hadir dalam kegiatan tersebut, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada pemerintah daerah yang telah menyokong kesejahteraan petani terutama petani sawit.
Acara peletakan batu pertama dihadiri unsur Forkopimda Aceh Tenggara, Para Anggota DPRK, Sekretaris Daerah, Para Asisten, Para Staf Ahli Bupati, para Kepala OPD, Ketua MAA terpilih Kasri Selian, para Camat.
Juga hadir, Brand Manajer BSI Cabang Kutacane, Kepala Cabang Bank Aceh Syariah Kutacane, Ny. Hj. Irawati Al Hilal, Owner PT. Kocan Mutiara Sawit, Direktur PT. Kocan Mutiara Sawit, serta ratusan petani sawit dan masyarakat. Kegiatan ini dilanjutkan dengan pemberian santunan anak yatim.(id80)
