KUTACANE (Waspada): Bupati Agara, bertindak sebagai inspektur upacara, pelaksanaan pembukaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) reguler ke-125 tahun 2025, guna mewujudkan pemerataan pembangunan dan ketahanan nasional wilayah, di Desa Rikir Bur, Kecamatan Bukit Tusam, Aceh Tenggara, Rabu (23/7).

Kegiatan ini yang dihadiri Aster Kasdam Iskandar Muda, Kolonel Inf Fransisco, SE, MIKom, Dansatgas TMMD Agara, yang dipegang langsung Dandim 0108, Letkol Czi Arya Murdyantoro, Ketua DPRK Denny Febrian Roza, Kapolres AKBP Yulhendri, para anggota DPRK Agara, Forkopimda serta para Kepala Dinas, Camat Lingkungan Pemkab serta berbagai unsur dan pelajar yang mengikuti upacara tersebut.
Pasiter Kodim 0108, Kapten Risman Batubara dalam laporannya menyebutkan bahwa TMMD Aceh Tenggara yang ke – 125, TA 2025 ini merupakan perintah langsung dari Panglima Iskandar Muda ke seluruh jajaran Kodim 0108/Agara, yang akan diselenggarakan selama 30 hari dimulai tanggal 23 Juli s/d 23 Agustus 2025 dengan sejumlah kegiatan baik fisik dan non fisik.
Adapun untuk kegiatan fisik adalah pembangunan infrastruktur antara lain, pembangunan jalan rabat beton, irigasi, serta rehab rumah, dan pembangunan MCK, sedangkan untuk kegiatan non fisik yakni mulai dari penyuluhan stunting, narkoba, santunan ke anak yatim, pengobatan gratis, yang semua lokasi pelaksanaannya terpusat di wilayah hukum Kecamatan Bukit Tusam, Kabupaten Aceh Tenggara.

Dalam sambutan Bupati Aceh Tenggara, HM Salim Fakhry, SE, MM mengucapkan selamat datang dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh peserta upacara tamu dan undangan dan terima kasih kepada Dandim 0108/Agara beserta seluruh jajarannya atas terlaksananya kegiatan ini.
Bupati Salim Fakhry juga mengucapkan rasa terima kasih kepada Pangdam Iskandar Muda Mayjen TNI, Niko Fahrizal atas terselenggaranya TMMD di bumi metuah Aceh Tenggara.
TMMD adalah program lintas sektoral yang memadukan beberapa unsur TNI, Kementerian/Lembaga Pemerintah Daerah serta masyarakat dalam rangka mendukung program Pemerintah serta percepatan akselerasi pembangunan pedesaan khususnya daerah yang tergolong tertinggal.

Dalam program TMMD Ke-125 Tahun 2025 dilaksanakan kegiatan sasaran fisik maupun non fisik, kegiatan non fisik antara lain berupa penyuluhan-penyuluhan tentang wawasan kebangsaan, narkoba, stunting, kesehatan Posyandu, penyakit tidak menular, pertanian dan peternakan, lingkungan hidup dan kehutanan, hukum dan qanun, sedangkan fisik yang dilakukan tetap diprioritaskan pada pembangunan infrastruktur.
Selain itu kegiatan ini dapat mempererat hubungan antara TNI dan Masyarakat, di mana mereka bisa bergotong-royong bekerja sama dalam pembangunan desa karena upaya dan tekad pemerintah dalam pemerataan pembangunan untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat khususnya di Kabupaten Aceh Tenggara.
Sebelum membuka secara resmi TMMD Reguler ke-125, Bupati Salim Fakhry menekankan komitmen untuk memberikan yang terbaik bagi masyatakat. (cseh)