Aceh

Bupati Agara Pantau Penanganan Ruas Jalan Nasional Putus

Bupati Agara Pantau Penanganan Ruas Jalan Nasional Putus
Bupati Aceh Tenggara, HM Salim Fakhry, SE, MM, Ketua DPRK, Dandim 0108/Agara, sejumlah pejabat penting lainnya saat memantau langsung Balai Pelaksanaan Jalan Nasional sedang bekerja membuka dan menghubungkan jalan putus akibat banjir sungai dan banjir bandang. Waspada.id/Seh Muhammad Amin
Kecil Besar
14px

KUTACANE (Waspada.id): Bupati Aceh Tenggara, HM Salim Fakhry, SE, MM, Sabtu (13/12), memantau langsung Balai Pelaksanaan Jalan Nasional sedang bekerja membuka dan menghubungkan jalan putus akibat banjir sungai dan banjir bandang yang terjadi di Kawasan Kecamatan Ketambe, Aceh Tenggara pada beberapa waktu lalu.

Didampinggi, Ketua DPRK, Denny Febrian Roza, Dandim 0108/Agara, Ketua TP PKK, Hj. Nurjanah Salim Fakhry, Kabag Kesra Setdakab, Hj. dr Irawati Desky, Sekda Yusrizal, Staf Ahli Bupati, Kadis Sosial, Bahagia Wati, Kalaksa BPBD, Mohd Asbi ST, Kepala Badan Pengeloan Keuangan Daerah, Kadis Perkimtan dan sejumlah pejabat penting lainnya.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

IKLAN

Bupati Aceh Tenggara mengatakan, dari Desa Simpur Jaya ini, sekarang ada empat aat berat guna membendung aliran Sungai Alas supaya air tersebut bisa dipindahkan, baru bisa buka jalan, minimal nantinya kendaraan roda empat bisa melaluinya.

“Saya selalu berkoordinasi dengan Balai Pelaksanaan Jalan Nasional mereka sudah beberapa hari bekerja dan saya akan datangkan satu alat berat lagi ke lokasi. Terget kita besok jalan sudah tembus namun karena malam tadi hujan lagi sehingga terkendala, beberapa titik jalan putus di kawasan Kecamatan Ketambe, Alhmdulillah saat ini sudah bisa dilalui meski jalan darurat, mudah-mudahan dalam dua hari ke depan jalan nasional ini sudah tembus ke Rumah Bundar sudah bisa dilalui kendaraan,” tambahnya.

Selain itu, Bupati beserta rombongan menyambangi warga di posko pengusian di Desa Simpur Jaya. Bupati menyapa para pengungsi satu per satu dengan penuh senyum dan rasa empati. Bupati juga mendengarkan secara langsung keluhan dan kebutuhan warga, termasuk kehilangan tempat tinggal, kesulitan akses air bersih, dan layanan kesehatan.

Beberapa warga menyampaikan rasa syukur atas kehadiran Bupati yang disebut memberi harapan baru bagi masyarakat terdampak.
Kehadiran Bupati di tengah pengungsi menunjukkan komitmen pemerintah hadir dan bekerja cepat untuk menjamin keselamatan rakyat, serta memastikan kebutuhan dasar seperti makanan, kesehatan, dan tempat berlindung tetap terpenuhi.(id80)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE