BLANGPIDIE (Waspada): Mr Ahmad Abdullah Kasim, Investor dari Arab Saudi, Rabu siang (26/7), memenuhi undangan Pj Bupati Aceh Barat Daya (Abdya), Darmansah, untuk mengecek kelayakan wacana pembangunan pelabuhan bertaraf Internasional di Teluk Surin, kawasan Desa Lama Tuha, Kecamatan Kuala Batee.
Dimana, Mr Ahmad Abdullah Kasim, merupakan salah seorang calon investor, yang sengaja dihadirkan Pj Darmansah, untuk mengeksekusi pembangunan pelabuhan yang berjarak tempuh sekitar 20 kilometer dari jalan Negara tersebut, dengan melintasi kawasan areal perkebunan kelapa sawit milik warga sekitar.
Menurut Pj Bupati Darmansah, langkah berani yang diambilnya dengan menghadirkan calon investor mancanegara tersebut, merupakan sebuah bentuk keseriusan dirinya, untuk menghadirkan investor ke Abdya, agar wacana pembangunan pelabuhan Teluk Surin dapat tercapai. “Insya Allah, kita komit untuk membantu proses administrasinya,” tegas Pj Darmansah.
Turut hadir dalam kegiatan di Teluk Surin hari itu, Asisten Ekonomi Pembangunan Pemerintah Aceh Mawardi, Kapolres Abdya AKBP Dhani Catra Nugraha SH SIK MH, mewakili unsur Forkopimkab, sejumlah pejabat teras Abdya dan unsur terkait lainnya.
Di lokasi Teluk Surin Abdya, calon investor Mr Ahmad Abdullah Kasim, dalam bahasa Arab, yang diterjemahkan oleh penerjemahnya, meminta Pemkab Abdya untuk serius dalam menyiapkan dokumen-dokumen yang diperlukan, agar kesiapan pembangunan pelabuhan Teluk Surin itu dapat terealisasi. “Insya Allah, semua yang telah disampaikan tadi kepada saya, akan kita tampung dan kita pertimbangkan. Yang terpenting tidak tergesa-gesa dan jangan berbohong. Mari kita berdoa bersama agar program ini bisa terealisasi,” katanya.
Sementara itu, Asisten Ekonomi Pembangunan Pemerintah Aceh, Mawardi, atas nama Pj Gubernur Aceh, mendukung sepenuhnya upaya Pemkab Abdya untuk membangun Pelabuhan Teluk Surin yang bertaraf Internasional. “Semoga usaha ini tidak sia-sia,” ujarnya singkat.
Informasi yang diterima menyebutkan, untuk pembangunan Pelabuhan Teluk Surin tersebut, diperkirakan menguras anggaran kisaran Rp6 triliun lebih.(b21)