KUTACANE (Waspada.id): Sungguh naas nasib Al Fikri, menjadi korban pengeroyokan diduga oleh dua pelaku, MD dan JY, warga Prapat Titi Panjang pada Jumat (19/9) malam.
Korban Al Fikri yang sehari-hari bekerja sebagai tukang kebun di rumah Camat Dephok, Syaiful Rachman, harus rela nyaris sekujur wajahnya mengalami bengkak akibat berulang kali menerima bogeman mentah dari kedua pelaku, untungnya hal itu tidak sempat berlangsung lama.
Bosnya yang tak lain adalah Camat Syaiful Rachman dengan sigap menyelamatkan Al Fikri, seraya menariknya ke dalam rumah untuk memberikan pertolongan pertama.
Demikian disampaikan Syaiful Rachman, kepada Waspada.id, Selasa (23/9). Lebih lanjut, Syaiful Rachman menerangkan “bahwa kronologi kejadian saya tidak tahu persis, apa yang menyebabkan kedua pelaku, yang salah satunya adalah mantan napi narkoba bisa begitu nekat mengeroyok anggota saya Al Fikri itu,”.
“Sebab setahu saya, anggota saya kerap berprilaku santun kepada siapa saja, makanya saya perbolehkan dia untuk menetap di rumah saya,” rinci Syaiful Rachman.
Menurutnya, untuk tindak lanjut pengeroyokan ini, walaupun kedua pelaku masih tetangganya, dia meyerahkan sepenuhnya kepada Al Fikri.(id80)