Camat Kembang Tanjong Resmikan Kelas Akademi Paradigta

- Aceh
  • Bagikan
Camat Kembang Tanjong, Kabupaten Pidie, Fauzi Harfa (tengah-red) foto bersama bersama mahasiswi Akademi Paradigta, Rabu (14/6). Waspada/Muhammad Riza
Camat Kembang Tanjong, Kabupaten Pidie, Fauzi Harfa (tengah-red) foto bersama bersama mahasiswi Akademi Paradigta, Rabu (14/6). Waspada/Muhammad Riza

SIGLI (Waspada): Camat Kembang Tanjong, Kabupaten Pidie, Fauzi Arfa SKM, MM, membuka sekaligus meresmikan kelas Akademi Paradigta, Rabu (14/6).

Acara yang digelar di Gedung PKK Gampong (desa-red) Jurong Masjid ini diikuti oleh 35 mahasiswi. Mereka berasal dari dua gampong, yakni gampong Cebrek dan Jurong Masjid, Kecamatan Kembang Tanjong, Kabupaten Pidie.

Camat Kembang Tanjong, Fauzi Harfa SKM, MM, menjelaskan, Akademi Paradigta merupakan program yang dikembangkan Lembaga Pemberdayaan Perempuan Kepala Keluarga (PEKKA), bekerja sama dengan pemerintah Australia dan Kementerian Desa dan Pengembangan Daerah Tertinggal.

Program ini, kata Fauzi, sebelumnya juga telah dibuka untuk kelas Gampong Asan dan Gampong Panjoe. Fauzi menilai, banyak manfaat yang nantinya dirasakan setelah diwisuda. Beberapa manfaat itu diantaranya, hal kecil yang dianggap paling sepele seperti mengucapkan salam jika bertemu atau bertamu.

Karena itu, dia berharap hadirnya Akademi Paradigta dapat berkontribusi memperkuat dan mendukung perempuan miskin, disabilitas dan kelompok marjinal yang berdomisili di pedesaan lainnya. Ini penting agar mereka mampu melaksanakan fungsi pemimpin yang menjawab tantangan kehidupan merekat, bebas dari kemiskinan, penindasan dan ketidakadilan.

Akademi Paradigta dirancang sebagai suatu proses pendidikan untuk mendukung kader PEKKA dan pemimpin perempuan lainnya di pedesaan dan pinggiran kota, yang lahir dari proses pemberdayaan PEKKA dan inisiatif lainnya untuk masuk dalam sistem yang lebih luas di tingkat gampong hingga ke tingkat lebih tinggi.

Karena itu, Fauzi Harfa berharap lagi dengan adanya Akademi Paradigta, ini dapat menjadi tahapan atau pengkaderan pemimpin perempuan yang memiliki visi trasformatif dalam kiprah mereka yang lebih luas di masyarakatnya. Dengan begitu lanjut dia, ke depan para lulusan tersebut mampu mengambil peran lebih luas, bersaing hingga mampu duduk di parlemen. “Kepada para mentor diharapkan agar dalam proses belajar mengajar berusaha untuk tetap refresentative bila perlu kelas belajar sekali-kali pindah ke tepi pantai Pasi Ie Leubeu yang saat ini sudah welcome untuk lokasi pariwisata,” tukas Fauzi.

Hadir dalam pembukaan kelas Akademi Paradigta, Koordinator Wilayah Pidie Fazriah, para mentor pengurus Yayasan PEKKA, Kechik Gampong Cebrek dan Jr. Masjid serta para Akademia Kembang Tanjong yang telah diwisuda pada tahun 2022. (b06)


Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *