KRUENG GEUKUEH (Waspada): CEO Mohammed Bin Faisal (MBF) Private Officer Group UEA berkunjung ke PT Pupuk Iskandar Muda. Kunjungan tersebut sekaligus mempelajari peluang investasi KEK Arun.
Dalam rangkaian kunjungan ke Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Arun Lhokseumawe, mempelajari peluang investasi terutama bidang Petroleum and Chemical di Iskandar Muda Industri Area (IMIA).
Bagian Humas PIM, Selasa (15/3) menjelaskan, kunjungan CEO MBF merupakan rangkaian kunjungan kerja Menteri Energy dan Infrastruktur Uni Emirat Arab (UEA) Suhail Mohammad Faraj Al Mazrouei ke Indonesia, sejak Tanggal 7 sampai 14 Maret 2022. Kunjungan itu dilakukan bersama rombongan dari beberapa perusahaan UEA dan telah bertemu dengan Gubernur Aceh pada tanggal 10 Maret 2022 di Banda Aceh.
Saat kunjungan ke Kawasan Iskandar Muda Industi Area (IMIA), Sabtu (12/3) rombongan CEO MBF yang didampingi dari Dinas PMPTSP, BPMA, dan PT Patriot Nusantara Aceh, menyampaikan keinginannya untuk mempelajari peluang investasi Petroleum and Chemical di Kawasan KEK Arun Lhokseumawe, khususnya di area IMIA. Bahkan, jika peluang bisnis ini memberikan mafaat bagi kedua belah pihak maka akan dilanjutkan proses kerjasama bisnis.
Tim Pengembangan PT PIM yang diwakili Safwat Ardy didampingi PM Komersialisasi Aset IMIA Rhoni Isnanda, menyampaikan beberapa hal terkait potensi pengembangan bisnis di area PIM. Dalam kesempatan itu juga disampaikan dukungan PT PIM dalam rangka pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Arun Lhokseumawe.
Secara geografis, lokasi PT PIM terletak di bibir Selat Malaka yang merupakan jalur perdagangan internasional. Sehingga sangat strategis untuk kepentingan impor bahan baku dan ekspor produk ke luar negeri terutama wilayah Asia Tenggara, Asia Selatan dan Middle East.
Selain itu PIM memiliki kawasan IMIA dengan luas area lebih kurang 100 Ha yang merupakan lahan industri yang dipersiapkan untuk pengembangan Perusahaan dan investasi dari pihak ketiga. PIM menyediakan sarana dan prasarana termasuk utilitas di lahan IMIA untuk mendukung adanya investasi baru. Potensi-potensi ini dapat menjadi pertimbangan untuk pelaksanaan investasi yang menguntungkan bagi PIM dan calon investor. Demikian ujar Safwat. (b08)
Keterangan foto : CEO Mohammed Bin Faisal (MBF) Private Officer Group UEA berkunjung ke PT Pupuk Iskandar Muda, dalam rangka mempelajari peluang investasi KEK Arun.Waspada/Ist











