LANGSA (Waspada): Aparat Kepolisian Resort (Polres) Langsa diminta mengungkapkan banyaknya berbagai kasus pencurian kendaraan bermotor dan hilangnya dua wanita cantik di sejumlah wilayah Kota Langsa, Rabu (14/9).
Informasi yang wartawan himpun, sejak sepekan ini aksi pencurian kendaraan bermotor kian marak di wilayah hukum Polres Langsa seperti yang terjadi di Dusun Makmur Indah Desa Alue Dua Bakaran Batee, Kecamatan Langsa Baro jenis Honda Scoopy dan Honda Vario.

Kemudian pencurian Honda Scoopy dan Supra di Komplek BTN Sungai Pauh, Kecamatan Langsa Barat serta pencurian velg mobil Matang Seulimeng.
Begitu juga dengan kasus banyaknya orang hilang di wilayah Langsa, dimana rata-rata yang hilang semuanya wanita cantik. Seperti, Laporan informasi pengaduan orang hilang Nomor: LIPOH/08/IX/2022/SPKT/POLRES LANGSA/POLDA ACEH atas nama: Fitriani, 25, yang hilang tanggal 5 September 2022 pukul 09:00 dengan ciri-ciri tinggi badan 160 cm, berat 60 kg, rambut lurus, hidung mancung, warna kulit sawo matang.

Kehilangan Laporan informasi pengaduan orang hilang Nomor: LIPOH/01/IX/2022/SPKT/POLSEK LANGSA BARAT/POLDA ACEH atas nama Fitriani dilaporkan oleh Saidah, 54, warga Teupin Bugeng, Desa Alur Beurawe, Kecamatan Langsa Kota.
Kemudian, Ulfa Rizki, 19, mahasiswi, warga Dsn. Nelayan Gp. Birem Puntong, Kecamatan Langsa Baro, Kota Langsa yang hilang sejak 31 Agustus 2022 sekira pukul 24.00 dengan tujuan Banda Aceh ke rumah kakaknya, namun hingga kini tidak diketahui keberadaannya.
Sementara ciri-cirinya, tinggi badan 150 cm, berat badan 160 kg, kulit putih, hidung mancung, rambut ikal pendek.
Direktur LBH Bening, Sukri Asma menyatakan, mencermati maraknya kasus pencurian kendaraan bermotor di kota Langsa kami menghimbau kepada masyarakat harus mawas diri dengan memberikan pengamanan ekstra kepada kendaraannya. Begitu juga saat memarkirkan kendaraannya selalu agar hati-hati meninggalkan kendaraannya.
Selain itu kita juga berharap pada Polres Langsa agar segera dapat menangani kasus ini dengan menindak tegas para pelakunya, untuk memberikan rasa aman pada masyarakat.

Kapolres Langsa AKBP Agung Kanigoro Nusantoro SH, SIK, MH melalui Kasat Reskrim, IPTU Imam Aziz Rachman STK, SIK yang dikonfirmasi wartawan membenarkan bahwa banyak menerima laporan dari masyarakat terkait banyaknya kasus pencurian kendaraan bermotor di wilayah hukum Polres Langsa.
“Benar banyak kasus curanmor, hal ini menjadi perhatian serius Polres Langsa. Namun saat ini pihaknya sedang melakukan penyelidikan terkait kasus curanmor tersebut,” sebutnya.
Pihaknya juga meminta kepada masyarakat agar berhati-hati dalam memarkirkan sepedamotornya, karena banyak kasus yang terjadinya aksi pencurian disebabkan pemilik kendaraan lalai dan meninggalkan kunci masih tergantung di sepedamotornya.
Selain itu, terkait adanya laporan orang hilang, sebut Kasat Reskrimnya, pihaknya sudah menerima laporan tersebut dan akan melalukan penyelidikan lebih lanjut. “Mohon juga bantuan dari masyarakat apabila melihat dan menemukan korban yang hilang tersebut dapat melaporkannya ke Polres Langsa. Apabila ada informasi terkait hal tersebut sekecil apapun bisa dilaporkan ke kantor polisi terdekat,” tutup Kasat Reskrim. (b13)












