Tidak semua kegiatan atau program ditingkat kampung dilaksanakan harus bermuara pada anggaran. Terlebih disaat ini adanya kucuran dana desa setiap tahun terkadang membuat kita lalai dengan kegiatan yang tidak semestinya membutuhkan anggaran.
Artinya, ada kegiatan yang tidak membutuhkan biaya yang harus di plotkan melalui dana desa seperti contoh kecilnya saja kegiatan gotong royong di tingkat kampung. “ Jelas ini tidak butuh anggaran,tapi yang dibutuhkan adalah kebersamaan sesama warga yang ikhlas ikut berperan menjaga lingkungan kampungnya sendiri,” ungkap Syariful Alam, Datok Kesehatan, Kecamatan Karang Baru, Kabupaten Aceh Tamiang kepada Waspada Kamis (2/6) di kantornya.
Syariful Alam yang lahir tahun 1971 dan akrab disapa Datok Ful sejak menjabat sebagai Datok Kampung Kesehatan terus mengabdikan diri memberikan yang terbaik baik kemajuan kampung yang dipimpinnya. Bahkan, anggota DPRK Aceh Tamiang dan DPRA sering sekali berkunjung dan membuat kegiatan reses di kampung ini.
Tak hayal juga, untuk kepentingan masyarakat tidak pernah ditunda-tundanya seperti pembayaran dana BLT dan pelayanan administrasi yang dibutuhkan warganya. Namun, hal yang paling yaitu dukungan penuh dari masyarakat terhadap program – program yang dilaksanakan pemerintahan kampung, kata Syariful Alam.
Syariful Alam yang sebelumnya juga pernah berkiprah sebagai seorang Wartawan di Aceh Tamiang, untuk kemajuan kampung di pimpinnya tersebut tidak luput juga dengan membangun komunikasi dengan semua elemen, baik pemerintahan maupun unsur lembaga lainnya. “ Membangun silahturahmi itu penting, terlebih lagi adanya bentuk perhatian baik dari pemerintahan serta anggota DPR yang nantinya menuangkan program kerja sesuai dengan kebutuhan Kampung Kesehatan,” ujarnya.
Terlepas dari berkutik pada anggaran, tentunya peran sorang Datok Penghulu (Kepala Desa) harus mampu memberikan tauladan yang baik bagi masyarakat, salah satunya bagaimana mengajak masyarakat untuk dapat kembali menanamkan semangat gotong royong yang sekarang ini telah memudar.
“ Gotong royong ini menambahkan semangat kebersamaan, dan kegiatan tersebut sudah kita mulai beberapa tahun lalu serta pada saat memperingati hari lahir Pancasila Tahun 2022 kemarin saya mengajak masyarakat untuk melaksanakan gotong royong dengan membersihkan lingkungan kampung, karena gotong royong menggambarkan kebersamaan yang tidak ternilai,” terang Syariful Alam.
Menurut Datok Ful yang selalu tersenyum itu mengutarakan, anggaran dana desa lebih baik di anggarkan untuk kegiatan lainnya demi kemaslahatan masyarakat Kampung Kesehatan. “ Program gotong royong kita agendakan menjadi kegiatan rutin baik pada dan saat hari-hari besar nasional ataupun rutinitas kampung setiap bulannya,” papar Datok Ful.
Kendatipun demikian, Datok Ful meminta kepada masyarakatnya agar dapat mendukung setiap program yang dilaksanakan untuk kemajuan atau kemaslahatan masyarakat kampung. “ Tanpa dukung masyarakat, tentunya semua program yang kita canangkan sulit terlaksana serta tercapai sebagaiman diharapkan,” demikian harap Datok Ful. WASPADA/Yusri