Scroll Untuk Membaca

AcehHeadlines

Di Aceh Timur, Jalan Nasional Bertabur Lubang

Di Aceh Timur, Jalan Nasional Bertabur Lubang
JALAN RUSAK: Pengguna jalan mengelak Jalinsum Banda Aceh – Medan, yang rusak di kawasan Alue Bu, Peureulak Barat, Aceh Timur, Minggu (24/11). Waspada/Muhammad Ishak
Kecil Besar
14px

IDI (Waspada): Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) yang menghubungkan Aceh – Medan, di kawasan Kabupaten Aceh Timur kini bertabur lubang. Sejumlah titik yang kian mengancam pengguna jalan dari dua arah yakni Alue Bu (Peureulak Barat), Idi Cut (Darul Aman) dan di depan Pusat Perkantoran Pemkab Aceh Timur di Idi Rayeuk.

“Kondisi jalan berlubang itu sudah terjadi lebih dari sebulan, tapi instansi terkait sampai saat ini belum bertindak. Padahal sudah banyak korban berjatuhan saat mengelak lubang dengan kedalaman antara 5-15 centimeter itu,” kata Samsul Bahri, pengguna jalan asal Idi Cut, kepada Waspada, Minggu (24/11).

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Di Aceh Timur, Jalan Nasional Bertabur Lubang

IKLAN

Beberapa titik kini telah diberikan tanda dan ditanami pohon pisang, namun sejumlah titik lainnya masih dibiarkan masyarakat setempat. “Musim hujan tergenang air di dalam lubang, saat dilindas kendaraan dengan tonase berat akan memperlebar luas lubang, sehingga semakin hari semakin melebar,” timpa Samsul Bahri.

Sebagai penanggungjawab Jalinsum Banda Aceh – Medan, Ditjen Bina Marga melalui Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Aceh segera turun ke lokasi untuk melakukan perbaikan. “Kita ketahui bahwa jalan nasional ini menjadi tanggung jawab BPJN Aceh, bahkan setiap tahun dialokasikan dana untuk pemeliharaan,” tutur Matlain Jabri, tokoh pemuda asal Idi Cut.

Tetapi anehnya, lanjutnya, kerusakan yang terjadi dibiarkan dan tak kunjung diperbaiki. Oleh sebabnya, Matlain Jabri meminta BPJN Aceh segera memanggil rekanan untuk dievaluasi. “Jika rekanan yang ada tidak melakukan perbaikan dan pemeliharaan, maka rekanannya yang harus diganti, sehingga kerusakan jalan negara yang menjadi kepentingan umum ini tidak semakin parah,” terang Matlain Jabri. (b11)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE