Scroll Untuk Membaca

Aceh

Dihantam Banjir, Jembatan Penghubung Antar Desa Di Abdya Putus

Kecil Besar
14px

BLANGPIDIE (Waspada): Jembatan penghubung antara Desa Alue Rambot, dengan Desa Tokoh II, Kecamatan Lembah Sabil, Aceh Barat Daya (Abdya), ambruk alias putus total. Akibatnya, jalan yang tiap harinya dilintasi ratusan penduduk, dari sejumlah desa dalam wilayah setempat itu, tidak bisa dilalui lagi.

Informasi diterima Waspada Rabu (29/6) menyebutkan, ambruknya jembatan di atas badan jalan hotmix milik Kabupaten tersebut, terjadi saat banjir melanda Abdya dan sekitarnya pada Selasa (21/6) lalu. Di mana, luapan Krueng (sungai) Manggeng akibat guyuran hujan deras waktu itu, merembes dan mengenangi pemukhiman penduduk sepanjang Daerah Aliran Sungai (DAS).

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Dihantam Banjir, Jembatan Penghubung Antar Desa Di Abdya Putus

IKLAN
Dihantam Banjir, Jembatan Penghubung Antar Desa Di Abdya Putus
Waspada/Syafrizal

Meluapnya Krueng Manggeng juga menciptakan terjangan arus kian mengganas. Puluhan hectare areal perkebunan penduduk sepanjang DAS amblas terkikis erosi sungai. “Terjangan arus banjir minggu lalu luar biasa, beda dari biasanya saat sungai meluap,” ungkap Mukhlis, salah seorang warga Desa Alue Rambot, yang saban harinya melintasi jalan dimaksud.

Selain menghantam dan mengamblaskan puluhan hectare areal perkebunan produktif warga, erosi sungai akibat meluapnya Krueng Manggeng, juga mengakibatkan jembatan penghubung antara Desa Alue Rambot dengan Desa Tokoh II, yang berada tidak jauh dari DAS Krueng Manggeng, putus total dihantam arus luapan sungai. “Saat ini, jalan ini tidak bisa dilalui kenderaan lagi, karena jembatannya sudah ambruk. Badan jalan juga ikut ambrol ke dalam sungai,” kata Mukhlis.

Amatan Waspada di lokasi, jembatan penghubung lintasan ratusan penduduk setempat itu, saat ini sudah dalam posisi miring kea rah aliran sungai. Di mana, abudment kedua sisi jembatan sudah lepas (putus) dari badan jembatan. Sehingga jembatan itu tidak bisa dilalui lagi oleh kendaraan, baik roda dua, apalgi roda empat.

Selain itu, di sejumlah titik, ruas jalan terdapat longsor memanjang. Badan jalan retak-retak dan hanya menunggu waktu amblas ke dasar sungai. Bahkan, di beberapa titik terdapat jalan yang nyaris habis amblas, hanya menyisakan sedikit aspal dan bahu jalan. Selebihnya sudah amblas.

Dihantam Banjir, Jembatan Penghubung Antar Desa Di Abdya Putus
Waspada/Syafrizal

“Dengan putusnya jalan ini, banyak sekali kesulitan yang sangat kentara kami rasakan. Karena, jalan ini merupakan urat nadi bagi kami, terutama 2 desa Desa, Desa Alue Rambot dan Desa Tokoh II,” ujar Samsuar, warga lainnya.

Ditambahkan, jalan penghubung antara Desa Alue Rambot dengan Desa Tokoh II tersebut, selain menjadi akses menuju pusat Kecamatan, juga merupakan sarana yang saban harinya digunakan masyarakat untuk beraktivitas sehari-hari. Seperti menuju lokasi puluhan hektar areal persawahan, perkebunan produktif di kawasan itu, juga sarana para siswa-siswi menuju sekolah yang ada di kawasan itu.(b21)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE