Scroll Untuk Membaca

Aceh

Direktur Air Minum Dirjen Cipta Karya Kementerian PU: SPAM IPA Baru Di Langkahan Harus Segera Dibangun

Direktur Air Minum Dirjen Cipta Karya Kementerian PU: SPAM IPA Baru Di Langkahan Harus Segera Dibangun
Direktur Air Minum Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian PU, Oskar R. H. Siagian, Senin (6/10) siang, turun ke lokasi pembangunan SPAM IPAL baru di Langkahan, Aceh Utara.Waspada.id/Maimun Asnawi
Kecil Besar
14px

ACEH UTARA (Waspada.id): Direktur Air Minum Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian PU, Oskar R. H. Siagian, Senin (6/10) kepada Waspada.id menyebutkan, usulan pembangunan SPAM baru dengan kapasitas 50 liter per detik di Kecamatan Langkahan, Aceh Utara harus segera dibangun.

Peningkatan kapasitas Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Langkahan dari 20 liter per detik menjadi 50 liter per detik merupakan suatu keharusan untuk memenuhi kebutuhan air bersih layak minum kepada warga di wilayah timur Kabupaten Aceh Utara.

Selama ini, SPAM yang lama memiliki kapasitas 20 liter per detik menyuplai air bersih layak minum kepada 3000 sambungan rumah. Padahal, SPAM tersebut idealnya menyumplai untuk 1.600 sambungan rumah.

“Artinya, instalasi pengolahan air (IPA) Langkahan saat ini sudah bekerja di luar batas perencanaan. Meskipun konsumsi air di wilayah pedesaan mungkin lebih rendah dibandingkan kota besar, kondisi ini tetap menunjukkan beban operasional yang tinggi,” kata Oscar di lokasi rencana pembangunan SPAM baru berkapasitas 50 liter per detik.

Anggota Komisi V DPR RI, H. Ruslan M. Daud (HRD) di lokasi rencana pembangunan SPAM IPAL baru di Langkahan, Aceh Utara. Waspada.id/Maimun Asnawi

Pada kesempatan itu, Oskar juga menyebutkan, pada SPAM IPA yang lama juga terjadi persoalan ketersediaan air baku. Aliran sungai yang menjadi sumber utama mengalami perubahan debit sehingga intake (bangunan pengambilan air) harus beberapa kali dimodifikasi agar tetap dapat menyuplai air baku kepada 3000 sambungan rumah.

“Situasi ini membuat usulan pembangunan SPAM baru di Langkahan menjadi sangat mendesak. Jika tidak segera ditangani, layanan kepada masyarakat berpotensi terganggu karena sumber air baku saat ini tidak lagi andal,” terang Oskar.

Ke Langkahan, Oscar R. H. Siagian ikut dalam kegiatan kunjungan kerja Anggota Komisi V DPR RI, H. Ruslan M. Daud (HRD), bersama jajaran Ditjen Cipta Karya dan Ditjen Sumber Daya Air (SDA) Kementerian PU ke sejumlah lokasi pembangunan infrastruktur di Aceh Utara.

Kunjungan kerja Anggota Komisi V DPR RI ikut didampingi oleh Bupati Aceh Utara, H. Ismail A. Jalil, beserta jajaran Satuan Kerja Perangkat Kabupaten (SKPK) terkait. (id70)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE