BLANGPIDIE (Waspada): Tercatat, sekitar 60 pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), yang ada dalam wilayah Aceh Barat Daya (Abdya), mengikuti bimbingan dan pendampingan, yang digelar Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Provinsi Aceh di aula Grand Leuser Hotel, Blangpidie.
Acara pendampingan bagi pelaku UMKM Aceh “Assesment” Mentoring and Coaching UMKM berkarya itu, dibuka Kepala Diskop UKM Aceh, melalui Kepala UPTD PLUT KUMKM, Rosti Maidar SE MSi, berlangsung sejak Selasa (8/11), hingga Kamis (10/11) mendatang.
Dalam arahannya, Rosti Maidar menyampaikan bahwa, kegiatan tersebut digelar agar peserta pelaku UMKM, dapat mengelola usahanya dengan baik. Sehingga, setiap produk yang dipasarkan layak untuk dipromosi, hingga diketahui khalayak ramai.
Rosti berharap kepada peserta pelaku UMKM di Abdya, tidak perlu sungkan dalam berkonsultasi dengan pihaknya. “Kita akan memberikan jalan, apalagi kita punya konsultan yang siap memberikan pelayanan serta bimbingan, dalam memajukan usaha bagi pelaku UMKM termasuk Abdya. Kami ini ibarat bengkel bagi pelaku UMKM, jadi tidak perlu sungkan untuk melakukan perbaikan,” sebutnya.
Melalui kegiatan ini lanjutnya, pelaku UMKM dapat lebih berkembang dan berperan aktif dari sisi pemasaran, maupun promosi produk UMKM di Aceh. Selain itu, kegiatan pendampingan ini juga dapat memotivasi pengusaha pemula, dalam mengembangkan usaha yang berkelanjutan. “Di sini nanti, kita dapat mengetahui bagaimana seorang pelaku usaha itu memiliki kemamampuan manajemen yang baik, dalam menjalankan usahanya,” katanya.
Pihaknya berharap, setelah mengikuti pendampingan ini, pelaku UMKM dapat mengaplikasikan materi yang disampaikan oleh narasumber atau pemateri, untuk pengembangan usaha. ”Banyak pelaku UMKM yang ingin ikut kegiatan seperti ini. Namun, karena terbatasnya anggaran dan waktu, maka untuk wilayah Abdya hanya diikutsertakan sebanyak 60 peserta saja. Semoga pada waktu berikutnya akan kita programkan kembali,” pungkasnya
Dilain pihak, Konsultan KUMKM Bidang SDM, Dody Resmal ST MT, didampingi Ketua Panitia Pelaksana Bazarullah, menyebutkan, ada beberapa tujuan terlaksananya pendampingan tersebut. Diantaranya, untuk memilih lima pelaku UMKM terbaik dan pada akhir pendampingan nanti, akan diberikan penghargaan, termasuk mempermosikan hasil usahanya.
Dody mengaku, pihaknya juga akan melakukan assestment, mentoring and coaching. Dimana, tim juri akan memilih 30 pelaku UMKM terbaik, dari segi legalitas, sertifikasi, produk yang kreatif dan inovatif, juga jaringan pemasaran yang bagus. “Nanti akan kita promosi produk UMKM yang terpilih, melalui pembuatan vidio promosi atau iklan yang akan dipublis ke media online,” ujarnya.(b21)
