ACEH TAMIANG (Waspada): Dinas Pertanian Perkebunan dan Peternakan Aceh Tamiang melakukan pemeriksaan hewan kurban menjelang lebaran Idul Adha 1445 Hijriyah, guna memastikan hewan yang akan disembelih nantinya terhindar dari penyakit hewan menular.
Upaya ini sudah mulai dilakukan seperti pemeriksaan sebanyak 9 ekor sapi di kelompok Ternak Raja, Kampung Matang Ara Aceh, Kecamatan Manyak Payed, Kabupaten Aceh Tamiang pada Selasa (11/6) kemarin dengan melakukan pemeriksaan penyakit menular seperti penyakit mulut dan kuku (PMK) hingga memastikan usia hewan ternak sudah cukup untuk dijadikan hewan kurban sesuai ajaran Islam.
Kepala Dinas Pertanian Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Aceh Tamiang,Yunus kepada Waspada, Rabu (12/6) mengatakan, setelah dilakukan pemeriksaan oleh dokter hewan yang berwenang kesembilan sapi ini dinyatakan bebas dari penyakit menular dengan dibuktikan telah diterbitkannya surat keterangan kesehatan hewan atau SKKH.
“Seluruh pelaksanaan pemeriksaan ini dipastikan gratis dan tidak dipungut biaya,” tegas Yunus dan menyampaikan, pemeriksaan kesehatan ini dilakukan di seluruh kecamatan guna memastikan seluruh hewan yang akan di kurban dipastikan sehat.
Karena itu, dirinya mengimbau agar masyarakat dapat melaporkan terkait jumlah hewan yang akan dikurban sesuai dengan surat edaran Bupati Aceh Tamiang tentang penyebaran penyakit hewan menular strategis (PHMS) pada pemotongan hewan kurban. “Pada tahun lalu jumlah hewan kurban yang terdata di Kabupaten Aceh Tamiang yakni 1.710 sapi,1 ekor kerbau,335 kambing dan 275 domba,” sebut Yunus.(b15).
