Aceh

Dongkrak UMKM, HRD Resmikan Kios Di Objek Wisata Paya Santewan

Dongkrak UMKM, HRD Resmikan Kios Di Objek Wisata Paya Santewan
Anggota DPR RI H Ruslan M Daud, (HRD) memotong pita, gazebo di Objek Wisata Bukit Cinta Paya Santewan Indah, Kota Juang, Senin (5/2). Waspada/Fauzan
Kecil Besar
14px

BIREUEN (Waspada): Setelah adanya Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) berupa kios serta gazebo, nantinya akan dibangun fasilitas yang lengkap di tempat wisata Paya Santewan untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi masyarakat.

“Ke depan di sini, akan kita bangun, bangunan yang lengkap, seperti musala serta wahana permainan anak-anak. Yang sudah terlaksana, itu tidak terlepas dari pada kekompakan dengan konsep ber gotongroyong sehingga pada hari ini bisa kita saksikan bersama,” kata Anggota DPR RI, Komisi V H Ruslan M Daud, saat peresmian 11 kios di taman Wisata Bukit Cinta Santewan Indah, di Gampong Gelanggang Gampong (Cureh), Kecamatan Kota Juang.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

IKLAN

Menurutnya, kios dan gazebo yang dibangun tersebut yaitu bantuan Pengembangan Objek Wisata (POW) yang dibiayai sumber Anggaran Pendapatan Belaja Negara (APBN) senilai Rp400 juta, tahun 2023 melalui Kementerian Desa, untuk mendukung pengembangan tempat itu yang kini terlihat bersih dan indah daripada sebelumnya, yang dipenuhi semak belukar.

“Saya sangat mengharapkan di lokasi ini nantinya, menjadi pusat Usaha Mikro Kecil Menengah, dengan demikian sehingga masyarakat memiliki pendapatan dan usaha untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari kepada keluarganya,” sebut H Ruslan Bupati Bireuen periode 2012-2017 itu.

Ditambahkan, maka untuk itu dia mengajak masyarakat di kawasan tersebut dan Bireuen yang tidak lama lagi memasuki pemilihan umum (Pemilu) agar tidak tergiur dengan politik uang, karena itu sangat merugikan masyarakat itu sendiri, kenapa demikian karena mereka nantinya tidak akan memikirkan kepada warga, dianggap suaranya sudah dibeli dan apa yang dibutuhkan untuk kemaslahatan hidup orang banyak tidak akan terealisasi.

“Untuk memilih lihatlah rekam jejak digital dan gagasannya, karena rekam jejak tidak akan pernah hilang. Bek wate let cerape lam uteun nepakat loen, (Jangan saat kejar garangan dalam hutan ajak saya) saat ka meuboeh ka ureng laen jak poet (saat sudah berbuah orang lain yang petik),” begitu tamsilannya.

“Itu tidak boleh dan bila saya mendapatkan amanah lagi, tempat objek wisata ini kita akan melanjutkan pembangunannya hingga selesai,” tambah Anggota DPR RI H Ruslan M Daud, yang kali ini maju lagi sebagai calon dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) (czan)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE