LANGSA (Waspada): Tim Dosen Fakultas Teknik Universitas Samudra (FT Unsam) melakukan penerapan teknologi pencetak batu bata otomatis dalam pengabdian kepada masyarakat (PKM) di Desa Padang Langgis, Kecamatan Seruway, Kabupaten Aceh Tamiang.
“Kegiatan tersebut bertujuan untuk mengaplikasikan ilmu pengetahuan serta merupakan salah satu Tri Darma Perguruan Tinggi,” ujar Ketua Tim Dosen FT Unsam Yusnawati, ST, MT dari Program Studi Teknik industri kepada Waspada, Senin (4/9) didampingi anggotanya Dr. Taufan Arif Adlie, ST, MT dari Program Studi Teknik Mesin dan Dr. Lely Masthura, ST, M. Eng dari Program Studi Teknik Sipil.

Lanjutnya, kegiatan yang PKM didanai oleh Direktorat Riset, Teknologi dan Pengabdian kepada Masyarakat (DRTPM) tahun anggaran 2023. Dimana dalam kegiatan ini, kami menerapkan teknologi pencetak batu bata otomatis untuk meningkatkan produktivitas pengrajin.
Sebagai mana kita ketahui, sambungnya, selama ini bahwa proses pengeringan batu bata secara manual sebelum dibakar memerlukan waktu sampai 20 hari. “Jadi dengan penerapan teknologi pencetak batu bata otomatis proses produksi menjadi lebih pendek dan jumlah produksi meningkat,” jelasnya.
Semoga dengan adanya kegiatan pengabdian kepada masyarakat, para pengrajin batu bata tidak memproduksi batu bata secara manual. Karena, pengolahan batu bata secara manual memiliki jumlah produksi yang rendah dan memerlukan waktu pengeringan yang cukup lama.
Sementara, Lely Masthura menambahkan batu bata hasil cetakan otomatis memiliki kadar air yang lebih rendah dibandingkan dengan manual. Sehingga, waktu pengeringan lebih singkat dan jumlah produksi bisa bertambah.
Hal senada juga disampaikan, Taufan Arif Adlie, kapasitas pencetak batu bata bisa mencapai 1.000 buah/jam, hal ini bisa menjadi tolok ukur pengrajin batu bata untuk meningkatkan target produksi.
Salah seorang Pengrajin Batu Bata, Riana mengucapkan terimakasih kepada para tim Dosen Fakultas Teknik Universitas Samudra yang telah berbagi ilmu pengetahuan kepada masyarakat disini.
“Kami merasa sangat terbantu dengan pengabdian ilmu teknologi yang diberikan oleh para dosen Universitas Samudra Selain meringankan pekerjaan juga mampu meningkatkan produksi, sehingga target penjualan dapat meningkat,” imbuhnya. (b24)