LANGSA (Waspada): Tim Pengabdian Masyarakat (PKM) Fakultas Pertanian melaksanakan insiasi pembentukan Unit Pembibitan (Nursery) Mangrove Mandiri (UPMM) sebagai Upaya kendukung konservasi pesisir dan laut berbasis ekonomi biru pada kelompok masyarakat bakau Lestari di Gampong Seuriget, Kecamatan Langsa Barat, Kota Langsa, Senin (21/8).
PKN diketuai Andika Putriningtias, S.Kel., M.Si dan anggota Syamsul Bahri, SP., M.P dan Siti Komariyah, S.IK., MSi.
Menurut Andika Putriningtias, kegiatan ini menjadi salah satu solusi dari permasalahan yang ada pada proses pembibitan mangrove yang ada di Gampong Seuriget.
“Diharapkan dapat menjaga dan meningkatkan kualitas bibit mangrove yang dilakukan oleh kelompok masyarakat bakau Lestari,” sebutnya.
Sementara Geuchik Gampong Seuriget, Muhammad Adhari, Amd.Kep dan Ketua pemuda Gampong juga turut hadir memberikan dukungan positif pada kegiatan PKM kali ini.
“Pasalnya, selama ini banyak bibit mangrove yang diserang kepiting sehingga kualitasnya kurang baik bahkan gagal semai padahal permintaan terhadap bibit mangrove sangat tinggi,” imbuh Ketua Kelompok Masyarakat Bakau Lestari, Husaini
Anggota kelompok masyarakat bakau Lestari dan beberapa pemuda gampong sangat antusias mengikuti kegiatan ini mulai dari pembukaan hingga penyemaian bakau dalam polybag dan diskusi dengan tim PKM.
Pada kegiatan ini, hadir juga tim perwakilan dari LPPM dan PM Universitas Samudra untuk memonitoring pelaksanaan kegiatan PKM.
Kegiatan PKM ditutup dengan acara penyerahan 1 unit bedengan kebun bibit mangrove dan 2.000 bibit dari Tim PKM kepada Kelompok masyarakat Bakau Lestari untuk selanjutnya bedengan tersebut dapat di kelola dan dimanfaatkan dengan baik oleh kelompok masyarakat bakau Lestari.
“Seharusnya kegiatan seperti ini dapat dilakukan secara berkelanjutan, sehingga kita dapat melanjutkan kegiatan yang sudah ada dengan tahap yang lebih baik lagi. Tidak hanya berhenti sampai disini saja,” tuturnya.(b13)
