LANGSA (Waspada) : Edukasi pencegahan narkoba diawali dari sebuah keluarga, ini merupakan langkah awal penangkal dan juga ketahanan keluarga yang hakiki dalam menyikapi peredaran gelap narkoba yang kian marak saat ini.
Penegasan itu disampaikan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Langsa, AKBP Werdha Susetyo, SE, saat melakukan fasilitasi dan asistensi pelaksanaan advokasi program ketahanan keluarga berbasis sumber daya pembangunan desa, di kantor Geuchik Gampong Sungai Pauh Tanjong, Rabu (11/10) sore.
Berbicara masalah narkoba tidak pernah hilang dimuka bumi ini selagi manusia itu memiliki kepentingan. Sedangkan untuk menurunkan permintaan maka kita pintarkan masyarakatnya agar dagangan mereka tidak laku.
“Pihak geuchik jangan putus asa menghadapi bandar, ikhtiar dan doa agar narkoba ini tidak menjamur di gampong serta perangi narkoba apapun konsekuensinya,” pintanya.
Kemudian pihak BNN Kota Langsa juga menapresiasi kepada geuchik dan perangkat yang telah terus melakukan tindakan pemberantasan narkoba yang ada di gampong bahkan suatu ketika geuchik pernah dikejar-kejar oleh pengguna narkoba dengan senjata tajam.
Untun mematahkan para dagang narkoba sebenarnya gampang asalkan sepakat tidak mau dan menolak jualan mereka yakni narkoba
“Triknya gampang saja patahkan saja dagangan mereka dengan tidak mau membeli barang haram tersebut dan yang perlu ketahanan keluarga dalam mengedukasinya,” imbuh Werdha yang pernah menjadi Kepala BNN Pidie itu.
Sementara itu Geuchik Gampong Sungai Pauh Tanjong, Muklis Saputra, menjelaskan bahwa persoalan narkoba menjadi PR yang sangat besar dan selaku kepala desa terus menghalau narkoba yang berkeliaran di gampong.
“Kami pernah menangkap dan piawai dalam hal menangkap, namun ketika ditangkap tidak ada barang bukti barang haram tersebut, terus hingga saat ini atensi keluarga sangat minim dalam menangkap narkoba dan selalu melepaskan diri kepada pemerintah gampong,” keluh Muklis.
Sejatinya, ketahanan keluarga juga masih lemah memahami bahaya narkoba dan dalam beberapa minggu ini selalu mengejar para kurir narkoba hingga hampir bosan mengejar bahkan sebagian ada yang kurang mendukung.
“Namun dengan hadirnya BNN Kota Langsa kami akan bersemangat lagi dan sangat terimakasih atas kunjungan sore ini kiranya terus sinergisitas dalam menghempang narkoba dan kami juga menggandeng Polsek setempat untuk pemberantasan narkoba,” tandas Muklis.
Acara dipandu oleh Humas BNN Kota Langsa, Islamsyah MTA ST, juga dihadiri staf BNN, aparatur gampong serta Pendamping Lokal Desa (PLD) setempat. (crp)