SINGKIL (Waspada): Ekonomi masyarakat di Kabupaten Aceh Singkil kembali bergairah, sejak awal persiapan pelaksanaan Muzakarah VII Ulama Tauhid Shufi, yang berlangsung selama tiga hari, mulai 10 hingga 12 Oktober 2023 besok.
Pedagang usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Aceh Singkil sejak Senin kemarin, telah membuka lapak jualannya, dengan memasang tenda-tenda diatas trotoar halaman perkantoran pusat pemerintahan Aceh Singkil itu.
Meski belum dibuka secara resmi kegiatan muzakarah, pada Selasa (10/10) malam, namun jajanan pedagang yang dipajang dilapak masing-masing telah ramai pembeli.
Mulai dari pedagang kue, roti, jagung bakar, mainan, minuman, buah-buahan terlihat telah memadati trotoar di kawasan tertib lalulintas (KTL) itu.
Termasuk lapak pedagang kopi dengan 3 unit mobil, yang sengaja datang dari Kota Dingin Takengon, untuk meramaikan kegiatan keagamaan Muzakarah tersebut.
Masyarakat berharap agar Pemkab Aceh Singkil dapat terus mengagendakan kegiatan yang sama, setidaknya 3 kali dalam setahun, untuk membangkitkan ekonomi masyarakat di Bumi Sekata Sepekat itu.
Asissten Perekonomian dan Pembangunan Faisal SPd yang dikonfirmasi Waspada.id, Rabu (11/10/2023) mengatakan, ekonomi masyarakat mulai kembali bergairah selama pelaksanaan muzakarah VII ini.
“Dengan banyaknya tamu yang hadir mengunjungi Aceh Singkil, dari laporan yang kami terima sampai sore kemarin mencapai 8 ribu jamaah. Bisa jadi hari ini mencapai 10 ribu,” ucap Faisal.
Diterangkannya, terkonfirmasi tamu dari Malaysia telah hadir kemarin siang berjumlah 5 orang. Kemudian dari Provinsi Maluku, Yogyakarta, Padang Sumbar. Termasuk dari wilayah Pantai Barat selatan Aceh paling ramai jamaah.
Faisal menyebutkan, Muzakarah VII telah dibuka secara resmi oleh Karo Keistimewaan dan Kesejahteraan Setda Aceh, Dr Drs Yusrizal, MSi mewakili Gubernur Aceh Ahmad Marzuki.
Alhamdulillah dalam tahun ini, Aceh Singkil telah melaksanakan 3 even yang melibatkan pedagang UMKM di Aceh Singkil.
Sebelumnya kegiatan peringatan Bhayangkara Polres Aceh Singkil dan 17 Agustus 2023, yang turut dibuka bazar, untuk seluruh pedagang UMKM di Aceh Singkil, yang diberikan kesempatan, untuk meningkatkan ekonomi masyarakat ditengah menghadapi ancaman inflasi.
“Alhamdulillah saya lihat pedagang yang buka lapak, seluruhnya dagangannya ramai sejak Senin sore. Saya lihat semua masyarakat gembira selama muzakarah ini, karena masing-masing mendapat porsi rezekinya,” ujarnya.
“Termasuk pedagang kopi rumah makan, maupun warung-warung sarapan di sekitaran ibukota kabupaten terus dipadati pengunjung,” tutup Faisal. (b25)
