KUTACANE (Waspada): Forum Bersama (Forbes) Anggota DPR Aceh Dapil VIII (Aceh Tenggara dan Gayo Lues) menggelar acara temu ramah dan silaturahmi bersama insan pers.
Turut hadir, H Ali Basrah wakil ketua DPR Aceh, dari Partai Golkar, Yahdi Hasan Ramud dari Partai Aceh, Rijaluddin (PKB), Nurdiansyah Alasta (Partai Demokrat) dan M Hatta Bulkaini (NasDem).
Kegiatan temu ramah dan silaturahmi tersebut dalam rangka penyerapan aspirasi elemen masyarakat dapil VIII pada reses II DPRA Tahun 2025, berlangsung di CF Senine, Desa Batu Mbulan, Kecamatan Babussalam, Jumat (30/5) siang.
Kepada Waspada.id, Jumat (30/5) malam, Yahdi Hasan Ramud anggota DPR Aceh menegaskan bahwa dengan bersatunya lima anggota DPRA Dapil VIII Aceh Tenggara dan Gayo Lues falam forum bersama (forbes) sejak tahun 2025 hingga berakhirnya masa jabatan sebagai wakil rakyat provinsi Aceh, telah bersepakat akan semaksimal mungkin membawa dana APBA guna membangun Aceh Tenggara dan Gayo Lues, katanya.
“Kelima anggota DPRA yang tergabung dalam Dapil VIII Agara dan Galus yakni Ali Basrah, Nurdiansyah Alasta, Rijaluddin, Hatta Bulkaini dan saya sendiri Yahdi Hasan Ramud sudah berkomitmen akan memperjuangkan anggaran APBA dari Pemerintah Aceh agar bisa lebih banyak bisa diserap untuk pembangunan dan kesejateraan masyaŕakat Aceh Tenggara dan Gayo lues,” ujar Yahdi.
Dan sejauh ini, sambung Ketua DPW Partai Aceh Kabupaten Àceh Tenggara ini, hubungan mereka anggota DPRA dapil VIII dengan Pemerintah Aceh sangat harmonis sekali, bahkan terlihat kompak dengan Gubernur Aceh, ujarnya.
Jadi bukan tidak mungkin anggaran APBA untuk Aceh Tenggara dan Gayo Lues akan bertambah secara signifikan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Dicontohkannya, “seperti pengalihan jalan Kabupaten menjadi Jalan Proviñsi dari lima ruas jalan tahun ini, Insýa Allah akan bertambah pada tahun yang akan datang, apalagi anggota DPRA dapil VIII ini ada yang menjadi anggota komisi 4 yang membìdangi infrastruktur,” rinci Yahdi Hasan Ramud.
“Untuk itu diharapkan mari kita doakan saja, komitmen kami ini bisa terus terjaga demi kepentingan terwujudnya pembangunan di Aceh Tenggara dan Gayo Lues yang pada akhirnya berharap jelas memberikan manfaat buat kesejateraan masyarakat kita,” pungkas Yahdi Hasan Ramud.(cseh)
