BLANGPIDIE (Waspada): Forum Anak Sigupai Aceh Barat Daya (Abdya), mendukung sepenuhnya program Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil), dalam upaya pemenuhan Administrasi Kependudukan (Adminduk), bagi siswa luar biasa, yang ada di daerah setempat.
Sebagaimana diketahui bersama, siswa-siswi luar biasa ini merupakan anak yang menyimpang dari rata-rata anak normal. Menyuimpang yang dimaksud disini adalah, dalam hal kemampuan sensorik, fisik dan neuromuskular, perilaku sosial dan emosional, serta kemampuan berkomunikasi.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Pengendalian Penduduk dan Pemberdayaan Perempuan (DPMP4) Abdya, Nur Afni Muliana S.Pd Rabu (13/4) lalu mengatakan, Forum Anak Sigupai, dibawah Binaan DPMP4, turut berpartisipasi dan mendukung sepenuhnya upaya Disdukcapil Abdya, dalam program pemenuhan Adminduk itu. Harapannya, para siswa yang menyandang cacat fisik dan mental, tetap mendapatkan layanan perekaman data kependudukan secara optimal.
Didampingi Kabid Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Lia Amelia SE, Nur Afni menambahkan, hadirnya forum anak dalam kegiatan itu, juga bertujuan untuk menyuarakan proses pembangunan daerah, melalui porsi dan kreativitas anak, serta anak-anak bisa mengembangkan kreatifitas positif, dalam rangka berpartisipasi demi mewujudkan kehidupan anak yang lebih baik dimasa akan dating. “Kami mengapresiasi program Disdukcapil Abdya. Ini sangat membantu para siswa yang sekolah di sekolah luar biasa ini. Mereka bisa langsung mendapatkan Kartu Indentitas Anak (KIA), akta kelahiran, bahkan KTP,” ujarnya, saat kegiatan perekaman KIA di SD Luar Biasa Abdya, di kawasan Kecamatan Susoh.
Di lokasi yang sama, Kadisdukcapil Abdya Jamaluddin S.Pd mengatakan, program jemput bola yang dilakukan pihaknya itu, memang telah berjalan lama, serta mendapatkan banyak dukungan dari berbagai pihak, salah satunya Forum Anak Sigupai di bawah binaan DPMP4.
Tujuan dikalukan jemput bola tambah Jamaluddin, untuk memudahkan siswa dengan keterbelakangan mental, dalam mendapatkan layanan Adminduk secara lengkap. Sebab, Adminduk ini penting bagi siapa saja, karena akan berhubungan langsung dengan dokumen lainnya, seperti bantuan sosial, beasiswa, jaminan kesehatan dan keperluan lainnya.
Pihaknya diakui Jamaluddin, menerapkan sistim jemput bola dengan turun langsung ke lapangan. Seperti halnya ke sekolah-sekolah, termasuk sekolah luar biasa ini. Sebab katanya, sangat tidak mungkin, bagi siswa yang memiliki banyak keterbatasan fisik atau cacat mental, harus datang ke Disdukcapil, guna merekam, KIA, e-KTP, maupun dokumen Adminduk lainnya. “Kemudahan ini terus kami pertahankan dan terus kami tingkatkan. Sehingga layanan pemenuhan Adminduk ini semakin optimal,” demikian Jamaluddin.(b21)
