Tim Dinas Pangan Aceh Singkil bersama pendamping penyuluhan saat menyerahkan bantuan bibit di Desa Sanggaberu dan Desa Blok 15 Kecamatan Gunung Meriah, Sabtu, (30/12) kemarin. WASPADA/Ariefh
SINGKIL (Waspada): Dinas Pangan Kabupaten Aceh Singkil terus gencar mengkampanyekan dan mengajak ibu-ibu rumah tangga untuk melakukan gerakan menanam serentak (Germas) dengan memberikan bantuan bibit sayuran secara gratis.
Upaya itu dilakukan, agar gerakan menanam di pekarangan rumah warga ini dapat menjadi kebiasaan ibu-ibu, untuk mewujudkan pangan sehat yang Beragam, Bergizi Seimbang dan Aman (B2SA), dalam program pengendalian inflasi dan penanganan stunting di Kabupaten Aceh Singkil.
Kepala Dinas Pangan Aceh Singkil Abdul Haris melalui Kabid Distribusi dan Cadangan Pangan Achyaruddin, ST kepada Waspada.id, Minggu (31/12/2023) mengatakan, program pemberian bantuan bibit siap tanam, lengkap dengan peralatan pertanian ini bekerjasama dengan TP PKK Kabupaten Aceh Singkil.
Kemarin, bibit kembali disalurkan kepada 101 kepala keluarga (KK) di 11 desa Kecamatan Gunung Meriah. Setelah sebelumnya juga diserahkan kepada masyarakat Desa Gunung Lagan. Kemudian masyarakat Desa Kuta Tinggi Kecamatan Simpang Kanan.
Kemudian warga Desa Ujung Sialit Kecamatan Pulau Banyak Barat, Desa Teluk Nibung Kecamatan Pulau Banyak. Dan Masyarakat Desa Siti Ambia dan Rantau Gedang Kecamatan Singkil.
Sembilan desa tersebut meliputi, 1.Desa Lae Butar 8 kk,
2.Desa pertampakan 7 kk
3.Desa Rimo 10 kk
4.Desa Seping Baru 5 kk
5.Desa Sianjo-Anjo 5 kk
6.Desa Suka Makmur 10 kk
7.Desa Tanah Bara 12 kk
8.Desa Tanah merah 7 kk
9.Desa Blok 6 baru 9 kk
10.Desa Sangga Beru Silulusan 13 kk
11.Desa Blok 15, 15 kk
Lebih lanjut Achyar menjelaskan, selain menyerahkan bibit sayuran berupa terong, cabai merah cabai rawit dan sayuran lainnya, Dinas Pangan juga memberikan fasilitas pertanian lainnya.
Seperti pupuk kandang, pupuk organik, gerobak sorong, alat penyiraman tanaman, serta jaring paranet untuk pagar pengaman tanaman di pekarangan rumah.
Sebelumnya, lounching penyerahan bibit siap tanam ini diserahkan Ketua PKK Ny Emma Malini Azmi, serangkaian Expo Produk UMKM di Lapangan Alun-Alun Singkil sepekan lalu.
Emma berpesan, agar semua ibu-ibu di desa dapat terus melaksanakan gerakan menanam dirumah masing-masing.
Melalui program ini, PKK bersama Dinas Pangan akan terus gencar mengajak ibu-ibu agar membangkitkan jiwa bertanam di pekarangan rumah. Sebab semua modal sudah lengkap, hanya tinggal kemauan saja untuk memulainya, katanya
Diharapkannya, semoga kedepan masyarakat dapat terus mengembangkan menanam sayur-sayuran sehat tersebut. Sebab menggunakan pupuk kandang dan organik dan tanpa menggunakan bahan kimia.
Dengan menghasilkan makanan sehat B2SA ini, merupakan salah satu Program Pemkab Aceh Singkil dalam upaya pengendalian inflasi dan mencegah anak-anak menjadi stunting.
Jika semua menanam sayur-sayuran di pekarangan rumah sendiri, maka kedepan tidak harus lagi membeli sayuran dari luar. Sehingga akan mengurangi biaya kebutuhan dapur masyarakat, pungkas Emma. (B25)
