KUTACANE (Waspada): Sedikitnya 90 petani dari 40 Kelompok Wanita Tani (KWT) di Aceh Tenggara (Agara), mengikuti bimbingan teknis (Bimtek) pekarangan pangan lestari dari Dirjen Holtikultura Kementerian Pertanian pusat.
Bimtek pekarangan pangan lestari bertema “Optimalisasi Pemanfaatan Pekarangan Lestari Untuk Kesejahteraan Petani”, diselenggarakan di aula Kompi Senapan – A Yonif 114 Aceh Tenggara, Senin (17/10).
Direktorat Buah dan Florikultura Dirjen Holtikultura Kementan RI, Ir. Sri Hayati, dalam sambutannya mengatakan, bimtek pekarangan pangan lestari. Tujuannya, untuk meningkatkan kesejahteraan petani melalui pemanfaatan pekarangan rumah.
Dia mengatakan, Dirjen Holtikultura Kementan RI telah melakukan berbagai upaya dalam pengembangan pembangunan holtikultura, termasuk bimtek pekarangan pangan lestari di daerah tersebut.
Dia menjelaskan, program bimtek tersebut adalah bersumber dari APBN melalui pokir anggota DPR RI Dapil I Aceh yaitu M. Salim Fakhri, yang menurutnya sangat peduli dengan kesejahteraan petani.
Sementara anggota Komisi IV DPR RI, H. M. Salim Fakhry yang juga Ketua DPD II Golkar Agara ini menyebutkan bimtek pekarangan pangan lestari yang dilaksanakan oleh Dirjen Holtikultura Kementan RI, adalah sebagai bentuk kepeduliannya terhadap petani yang berada di Dapil I Aceh.
“Aceh Tenggara salah satu wilayah berpenghasilan dari berbagai hasil pertanian, sehingga perlu dilakukan untuk peningkatan kesejahteraannya,” kata dia.(cseh)