Scroll Untuk Membaca

AcehHeadlines

Gudang Isi Ulang Gas Oksigen Meledak Tiga Tewas

Gudang Isi Ulang Gas Oksigen Meledak Tiga Tewas
Polres Aceh Barat olah TKP ledakan gudang isi ulang gas oksigen mengakibatkan 2 orang tewas. Waspada.id/Ist
Kecil Besar
14px

ACEH BARAT (Waspada.id): Ledakan hebat terjadi di satu gudang isi ulang tabung gas oksigen milik Mulia Motor yang berlokasi di Jalan Kiblat Lorong Damai Desa Gampa, Kecamatan Johan Pahlawan, Kabupaten Aceh Barat, Rabu (5/11) sekira pukul 11.30 WIB.

Peristiwa tersebut mengakibatkan dua orang meninggal dunia dan satu orang lainnya masih dalam proses identifikasi. Dugaan sementara, ledakan dipicu kebocoran salah satu tabung gas oksigen saat proses pengisian berlangsung.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

IKLAN

Kapolres Aceh Barat, AKBP Yhogi Hadisetiawan, S.I.K., M.I.K., melalui Kasat Reskrim AKP Roby Afrizal, S.H., M.H., menjelaskan berdasarkan keterangan saksi di lokasi, insiden terjadi ketika para pekerja tengah melakukan pengisian ulang tabung gas oksigen. Salah satu tabung diduga mengalami kebocoran, yang kemudian memicu ledakan besar hingga menimbulkan kebakaran di area gudang.

“Ledakan terjadi secara tiba-tiba saat proses pengisian ulang. Petugas dari Polres Aceh Barat bersama Polsek Johan Pahlawan dan tim BPBD Damkar langsung menuju lokasi untuk melakukan pemadaman dan evakuasi korban,” ujar AKP Roby.

Lokasi ledakan tabung gas di Desa Gampa Kecamatan Johan Pahlawan Kabupaten Aceh Barat yang menyebabkan tiga orang meninggal dunia, Rabu (5/11). Waspada.id/Ist

AKP Roby menjelaskan, petugas pemadam kebakaran dari BPBD Aceh Barat yang tiba di lokasi bersama aparat kepolisian dan warga sekitar berhasil memadamkan api sekitar pukul 12.00 WIB. Setelah api berhasil dikendalikan, petugas melanjutkan proses pendinginan dan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Untuk saat ini korban yang telah teridentifikasi yakni Ramli, 45, warga Medan, Sumatera Utara, yang meninggal dunia di lokasi kejadian. Sementara, dua korban lainnya masih dalam proses identifikasi oleh pihak kepolisian bersama tim medis setempat untuk memastikan identitas dan kondisi mereka, jelasnya

Sementara saksi di lokasi, Malikul, 28, warga Desa Blang Geunang, Kecamatan Kaway XVI, yang bertugas mengantar tabung gas, selamat dari ledakan dan kini tengah dimintai keterangan oleh penyidik.

Ledakan tersebut juga menyebabkan kerugian material yang ditaksir mencapai Rp1 miliar, meliputi kerusakan bangunan gudang, tabung gas oksigen, serta peralatan pengisian lainnya.

Kasat Reskrim menegaskan bahwa proses penyelidikan masih terus berlangsung untuk memastikan faktor teknis maupun dugaan kelalaian yang mungkin terjadi dalam insiden tersebut.

“Motif sementara ledakan berasal dari kebocoran tabung gas saat proses pengisian. Namun penyelidikan masih terus dilakukan untuk memastikan faktor teknis dan kelalaian yang mungkin terjadi,” ungkap AKP Roby

Kasat Reskrim juga memastikan jajarannya bekerja maksimal untuk mengungkap penyebab pasti ledakan. Ia menegaskan pentingnya penerapan standar keselamatan kerja dalam setiap aktivitas industri maupun pengisian tabung gas agar kejadian serupa tidak terulang di kemudian hari.

“Kami turut berduka cita atas korban yang meninggal dunia. Tim penyidik terus memeriksa saksi-saksi serta berkoordinasi dengan pihak teknis dan perusahaan penyedia gas untuk memastikan penyebab pasti peristiwa ini. Kami juga mengimbau seluruh pelaku usaha pengisian tabung gas agar mengutamakan keselamatan kerja sesuai prosedur,” pungkas AKP Roby

Olah TKP dan pemeriksaan teknis di lokasi masih terus dilakukan oleh tim gabungan Satreskrim Polres Aceh Barat bersama pihak BPBD dan Dinas Tenaga Kerja, tutup Kasat Reskrim AKP Roby Afrizal. (id83)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE