SABANG (Waspada): Harga daging sapi meugang di Kota Sabang rata-rata berkisar Rp180.000/Kg.
Pantauan Waspada di pasar daging meugang pada megang pertama dan kedua rata-rata Rp170.000 dan Rp180.000/kg. Animo masyarakat membeli daging tetap antusias meskipun harga kebutugan di Sabang mengalami kenaikan.
Sebanyak 73 ekor sapi dan tiga ekor kerbau dipotong pada meugang menyambut bulan suci Ramadhan 1443 H di Kota Sabang.
“Pada meugang pertama kami mendata ada 43 ekor sapi dan satu ekor kerbau, totalnya ada 44 ekor ternak yang dipotong. Sementara, pada hari kedua meugang ada 30 ekor sapi dan dua ekor kerbau, dengan total 32 ekor ternak,” kata Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kota Sabang, Fakhri SSos, Jumat (1/4).
Fakhri mengatakan sebelum pemotongan pihaknya memastikan sapi dan kerbau yang akan disembelih sudah dinyatakan sehat. Namun pasca penyembelihan ditemukan dua kasus fasciola hepatica/cacing hati pada kerbau selama dua hari meugang.
“Pada meugang hari pertama kita menemukan satu kasus fasciola hepatica/cacing hati pada hati kerbau. Sangat disayangkan pada hari ini kita mendapati lagi kasus yang sama. Jadi pada meugang Ramadhan kali ini ada dua kasus fasciola hepatica/cacing. Tapi hati yang terkontaminasi tersebut sudah disita dan dimusnahkan,” ungkapnya.
Meski demikian, Fakhri memastikan kualitas daging yang diperjualbelikan terjamin bagus, karena pihaknya sudah memeriksa dengan seksama terkait surat kesehatan ternak, maupun kondisi ternak, baik sebelum maupun sesudah disembelih.
“Insya Allah semuanya sudah aman. Terkait harga daging pada meugang hari pertama dan hari kedua ini, masih sama, berkisar 170-180 ribu rupiah per kilogram. Sementara jumlah pedagang, pada meugang hari pertama berjumlah 33 orang dan meugang hari kedua ini, jumlahnya hanya 28 orang,” tambahnya. (b18)
