PEUREULAK (Waspada): Hingga hari kelima, korban tenggelam di aliran sungai Peureulak belum ditemukan tepatnya di Gampong Cek Mbon, Kecamatan Ranto Peureulak, Kabupaten Aceh Timur. Tim gabungan hingga saat ini masih melakukan pencarian dengan menggunakan speed boat dan sampan warga.
Korban bernama Tgk Nur Sufi M Daud, 51, asal Gampong Kabu, Peureulak Barat, Aceh Timur. Dia diperkirakan tenggelam di sungai ketika hendak mandi. Hal itu dibuktikan dengan handuk dan kotak sabun tergeletak di pinggir sungai. Bahkan nasi bungkus ditemukan dalam keadaan basi dalam pondok, Rabu (13/11).
Tim gabungan yang membantu melakukan pencarian antara lain personel Polsek Ranto Peureulak, anggota Koramil 14/RTP, petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Timur, Tim SAR Langsa dan dibantu Bantuan Komunikasi (Bankom) Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) Aceh Timur.
“Tim gabungan masih terus melakukan pencarian terhadap korban yang diketahui jatuh dan menghilang di sungai. Namun sampai saat ini korban belum berhasil kita temukan,” kata Kapolsek Peureulak AKP Muslim Siregar SH, kepada Waspada, Minggu (17/11).
Dikatakannya, pencarian korban menggunakan speedboat dan beberapa sampan mesin milik masyarakat setempat. Bahkan pencarian telah diperluas ke hilir dan hulu radius 1,5 kilometer, namun hingga saat ini belum membuahkan hasil. “Kita harap keluarga tabah menghadapi ujian dan cobaan ini,” pungkas Muslim Siregar. (b11)













