SUBULUSSALAM (Waspada): Wali Kota Subulussalam Haji Rasyid Bancin (HRB) kepada Kementerian Pertanian (Kementan) RI minta peralihan aset dan alsintan.
Diterima Sekretaris Jenderal Kementan, Ir. Ali Jamil, MP, Ph.D di ruang kerjanya, Jumat (18/4), HRB dalam siaran persnya diterima Waspada sebut jika pengajuan program Alsintan (Alat dan Mesin Pertanian) dan permohonan hibah aset milik instansi perkebunan ke Pemko Subulussalam untuk penguatan ketahanan pangan di daerah ini.
Dikatakan, Alsintan sebagai peralatan, baik dengan atau tanpa motor penggerak diperlukan petani mengolah lahan, menanam, memanen dan mengolah hasil panen sangat dibutuhkan para petani.
“Kota Subulussalam kekurangan Alsintan, padahal sangat dibutuhkan untuk menunjang ketahanan pangan,” pesan HRB, nilai Program Unggulan Presiden RI, Prabowo Subianto terkait Ketahanan Pangan sangat perlu didukung.
Melalui surat Nomor: 000.2.5/ 708/2024, 19 Agustus 2024 kepada Mentan RI diuraikan sejumlah aset, seperti lahan dan bangunan milik Kementan RI, yakni eks UPP Perkebunan yang terbakar, 27 Februari 2024 lalu serta kantor dan rumah di Kampong Buluh Dori, Suka Makmur dan Namo Buaya, Kecamatan Simpang Kiri.
Pasalnya, lahan dan bangunan tersebut sampai saat ini banyak dimanfaatkan untuk tempat tinggal yang tidak berkaitan dengan urusan pemerintahan.
HRB berharap Mentan RI menghibahkan semua aset itu kepada Pemko Subulussalam, dimanfaatkan menjadi lokasi pembangunan infrastruktur perkantoran dan kepentingan Pemko Subulussalam. (b17)













