Scroll Untuk Membaca

AcehEkonomi

Imbas Kenaikan Harga Pangan, Masyarakat Perbatasan Berebut Kupon GPM

Masyarakat terus berdatangan dan memadati Aula Kantor Kecamatan Suro, untuk mengambil kupon dan membeli 5 jenis sembako murah. WASPADA/Ariefh
Masyarakat terus berdatangan dan memadati Aula Kantor Kecamatan Suro, untuk mengambil kupon dan membeli 5 jenis sembako murah. WASPADA/Ariefh
Kecil Besar
14px

SINGKIL (Waspada): Masyarakat Kecamatan Suro Kabupaten Aceh Singkil, berbondong-bondong mendatangi Kantor Kecamatan di Desa Bulusema, Kamis (25/1/2024).

Sejak pagi masyarakat yang berada diwilayah perbatasan Aceh Singkil-Subulussalam dan Pak Pak Barat Sumut ini, terlihat menyerbu Aula Kantor Kecamatan Suro, karena khawatir tidak kebagian jatah paket sembako murah.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Imbas Kenaikan Harga Pangan, Masyarakat Perbatasan Berebut Kupon GPM

IKLAN

Masyarakat sempat berebut kupon GPM, yang diberikan 1 kupon untuk setiap kepala keluarga.

Kepala Dinas Pangan Aceh Singkil Abdul Haris kepada Waspada.id, mengatakan, kegiatan gerakan pangan murah (GPM) ini terus dilaksanakan untuk menekan harga bahan pokok yang mengalami kenaikan sejak beberapa minggu terakhir.

GPM lanjutan yang dilaksanakan ini merupakan program nasional dalam pengendalian inflasi daerah, yang menjual 5 jenis bahan pangan kepada masyarakat dengan harga dibawah pasaran.

Imbas Kenaikan Harga Pangan, Masyarakat Perbatasan Berebut Kupon GPM
Pj Bupati Drs Azmi didampingi Kadis Pangan dan Camat Singkil Utara, saat menyerahkan secara simbolis paket sembako kepada masyarakat, baru-baru ini. Waspada/Ariefh

Sebelumnya GPM ini telah dilaksanakan launching oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian secara virtual, yang langsung diikuti Pj Gubernur Aceh, Badan Pangan Nasional (Bapanas), Perum Bulog serta Pj Bupati Aceh Singkil Drs Azmi, pada Oktober 2023 lalu. Launching perdana GPM yang ditandai dengan operasi pasar tersebut dibuka secara virtual oleh Mendagri, berlangsung serentak di seluruh Indonesia, terangnya

Sebelumnya, Pj Bupati Aceh Singkil Drs Azmi MAP dalam arahannya menegaskan, agar Sembako murah yang dijual kepada masyarakat tersebut harus tepat sasaran, dan jangan dimanfaatkan oleh para pedagang.

Sebab jika sampai kepada pedagang, sudah tentu akan dijual kembali kepada masyarakat dengan harga yang lebih tinggi. “Diharapkan Sembako murah ini dapat dimanfaatkan oleh masyarakat yang membutuhkan. Karena harganya yang lebih murah dari pasaran, dan barang berkualitas. Jangan sampai dimanfaatkan oleh pedagang,” ucap Azmi.

Di samping itu untuk menekan lonjakan harga komoditi pangan ini, Pemkab Aceh Singkil terus menggalakkan program gerakan menanam serentak (Germas) untuk semua jenis komodi. Sehingga nantinya semua harga komoditi yang dibutuhkan masyarakat harganya tetap stabil, pungkas Azmi.

Kabid Distribusi dan Cadangan Pangan Achyar mengungkapkan, GPM di Kecamatan Suro mendapat jatah sebanyak 300 paket. Masing-masing kepala keluarga mendapat jatah 1 kupon, untuk membeli 5 jenis sembako dengan harga Rp215 ribu.

Dirincikannya, meliputi beras dengan kualitas premium harga Rp.106 ribu, minyak goreng kemasan 2 liter Rp32 ribu, gula pasir 2 kg Rp26 ribu, tepung terigu kemasan Rp13 ribu dan telur ayam 1 papan Rp38 ribu. (B25)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE