SIGLI (Waspada): Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Pidie, memastikan Jalan Lampoih Saka – Simpang Tiga sepanjang 6,3 kilometer dan Lampoih Saka – Waido sepanjang 3,5 kilometer segera diaspal menggunakan anggaran 2024.
“Insya Allah pertengahan Juni 2024 dikerjakan,” kata Kepala Bidang Bina Marga pada Dinas PUPR Pidie, Risnandar, Minggu (9/6).
Dua paket proyek tersebut yang telah ditayang pada Layanan Pengadaan Secara Elektronik ( LPSE), Bidang Pengadaan Barang/Jasa ( BPBJ) Setdakab Pidie, sudah ada pemenangnya. Namun dia tidak menyebutkan nama perusahaan pemenang tender itu.
Dia menyebutkan, anggaran peningkatan dan pemeliharaan dua ruas jalan menghubungkan dua kecamatan tersebut, yakni Kecamatan Peukan Baro dan Simpang Tiga bersumber dari Dana Alokasi Khusus ( DAK) 2024.

Adanya proyek dua jalan tersebut dari usulan No. Termatik atau konektivitas daerah yang telah memiliki Rancangan Kegiatan (RK) DAK 2024, sehingga dalam penangananya menjadi prioritas ruas jalan yang saling terhubung antara dua kecamatan dimaksud dengan jalan negara lintas Banda Aceh- Medan.
“Memang selama ini jalan Lampoih Saka- Waido dan Lampoih Saka-Simpang Tiga, dalam kondisi rusak,” katanya.
Sementara, beberapa warga Peukan Baro dan Warga Kecamatan Simpang Tiga, yang mengetahui dua ruas jalan tersebut akan segera diaspal menyambut baik pembangunan infrastruktur menghubungkan Jalan Lampoih Saka- Waido dan Jalan Lampoih Saka-Simpang Tiga yang menjadi prioritas pembangunan di Kabupaten Pidie.
Jalan penghubung antara dua kecamatan ini impian dan harapan masyarakat, supaya dapat berdampak positif dibanyak aspek. Selain dampak perekonomian juga memperpendek jarak dan memudahkan mobilisasi warga. Buruknya dua ruas jalan tersebut selama ini sangat mengganggu aktivitas masyarakat. (b06)