KUTACANE (Waspada.id): Dalam upaya memperbaiki dan meningkatkan kualitas layanan administrasi kependudukan, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Aceh Tenggara menggelar program pelayanan jemput bola ke daerah terpencil di Kecamatan Leuser. Program ini disambut dengan antusiasme tinggi oleh masyarakat desa yang merasa sangat terbantu dengan hadirnya layanan yang dekat.
Program jemput bola yang dilakukan oleh Disdukcapil ini bertujuan untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat desa dalam mengurus berbagai keperluan administrasi kependudukan tanpa harus menempuh perjalanan jauh ke kantor Disdukcapil di ibukota kabupaten. Pelayanan yang diberikan meliputi pembuatan Kartu Tanda Penduduk (KTP), Kartu Keluarga (KK), Akta Kelahiran, Akta Kematian, dan dokumen kependudukan lainnya.
Kepala Dinas Dukcapil, Abri, S.Pd,
menegaskan bahwa program ini adalah bentuk nyata dari komitmen pemerintah daerah khususnya Didukcapil untuk melayani masyarakat dengan lebih baik. “Kami ingin memastikan bahwa seluruh warga, termasuk yang tinggal di daerah terpencil, mendapatkan pelayanan yang sama dan tidak mengalami kesulitan dalam mengurus dokumen kependudukan,” ujarnya saat bersama Bupati Aceh Tenggara (Agara), HM Salim Fakhry, SE, MM melakukan kunjungan kerja (Kunker) ke daerah terpencil di Kecamatan Leuser, baru-baru ini.

Kunker dihadiri unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), sejumlah anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Tenggara, para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), serta tokoh masyarakat dan tamu undangan lainnya. Di tahun 2026 mendatang masyarakat terpencil daerah Kecamatan Leuser tidak mesti lagi ke dinas, hanya cukup di kantor camat ini untuk pembuatan KTP dan lainnya, sebut Abri.
Masyarakat daerah terpencil menyambut program ini dengan sukacita. Seorang ibu warga Desa Bunbun Alas yang melakukan perekaman KTP-el menyampaikan rasa syukur dan terima kasihnya atas layanan ini. “Program jemput bola ini sangat membantu kami, terutama yang tinggal jauh dari kota, apa lagi bagi kami yang sudah lansia. Kami tidak lagi bersusah payah pergi jauh hanya untuk mengurus KTP atau KK. Terima kasih Dukcapil,” ujarnya.
Kemudian warga desa Aceh Tenggara lainnya, juga menyampaikan apresiasinya. “Pelayanan jemput bola ini sangat bermanfaat bagi warga desa. Kami berharap program ini bisa terus berlanjut dan menjangkau lebih banyak desa,” katanya.(id80)