Aceh

Kapolda Aceh: Peu Mulia Jamee Modal Sosial Keamanan Aceh

Kapolda Aceh: Peu Mulia Jamee Modal Sosial Keamanan Aceh
Kapolda Aceh Irjen Pol. Drs. Marzuki Ali Basyah, M.M.
Kecil Besar
14px

SIGLI (Waspada.id): “Budaya peu mulia jamee (memuliakan tamu), adalah kekuatan sosial Aceh,” tegas Kapolda Aceh Irjen Pol Drs. Marzuki Ali Basyah, M.M., saat memulai arahannya dalam kunjungan kerja ke Mapolres Pidie, Kamis (20/11).

Menurutnya, tradisi memuliakan tamu yang mengakar dalam kehidupan masyarakat bukan hanya warisan budaya, tetapi juga fondasi yang memperkuat stabilitas keamanan di seluruh daerah.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

IKLAN

Kunjungan Kapolda Aceh bersama Ketua Bhayangkari Aceh Ny. Ira Marzuki dan rombongan disambut hangat oleh Kapolres Pidie AKBP Jaka Mulyana, SIK, MIK, beserta Ketua Bhayangkari Cabang Pidie Ny. Ruri Jaka.

Tokoh adat dan agama melakukan peusijuek (tepung tawar-red) Kapolda Aceh Irjen Pol Drs. Marzuki Ali Basyah, M.M., bersama istri sebagai doa keselamatan dan penghormatan saat berkunjung ke Pidie, Kamis (20/11).Waspada.id/Ist

Penyambutan dilakukan dengan pengalungan bunga, tarian ranup lampuan, serta prosesi tepung tawar seluruhnya mencerminkan nilai penghormatan khas Aceh kepada tamu.

Dalam arahannya, Kapolda menekankan, Aceh saat ini tercatat sebagai provinsi teraman nomor satu di Sumatera berdasarkan berbagai indikator kamtibmas. Ia menyebut kondisi tersebut merupakan hasil kerja bersama seluruh elemen masyarakat, pemerintah, dan aparat keamanan.

“Tradisi memuliakan tamu menunjukkan bahwa Aceh adalah daerah yang ramah, terbuka, dan menjunjung tinggi persaudaraan. Ini menjadi modal sosial yang memperkuat kenyamanan dan keharmonisan,” ujar Irjen Pol Marzuki.

Kapolda Aceh disambut dengan tradisi budaya Aceh, menerima salam kehormatan saat tiba di Polres Pidie bersama Ketua Bhayangkari Daerah Aceh, Kamis (20/11). Waspada.id/Ist

Kapolres Pidie AKBP Jaka Mulyana dalam laporannya menyampaikan bahwa situasi kamtibmas di wilayah hukum Polres Pidie berada dalam kondisi aman dan kondusif. Menurutnya, stabilitas tersebut tercipta melalui sinergi erat antara kepolisian, Forkopimda, tokoh agama, tokoh pemuda, serta masyarakat.

“Melalui kerja bersama, kami berharap kondisi aman dan tenteram di Kabupaten Pidie dapat terus terjaga,” jelas Kapolres.

Usai memberikan arahan di Aula Dhira Brata, Kapolda Aceh menyerahkan bantuan sembako kepada masyarakat serta memberikan tali asih dan bingkisan kepada perwakilan KPA Kabupaten Pidie sebagai wujud menjaga hubungan yang harmonis antara Polri dan elemen masyarakat.

Kapolres Pidie AKBP Jaka Mulyana menyambut kedatangan Kapolda Aceh dalam prosesi penyambutan resmi di Mapolres Pidie, Kamis (20/11).Waspada.id/Ist

Turut hadir dalam penyambutan tersebut Wakil Bupati Pidie Alzaizi, Dandim 0102/Pidie Letkol Inf Andi Irsan, M.Han., Wakil Ketua DPRK Pidie T. Saifullah, Kajari Pidie, Ketua PN Sigli, Ketua Mahkamah Syariah Sigli, serta pejabat utama Polres Pidie dan jajaran Kapolsek.(id69)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE