Scroll Untuk Membaca

Aceh

Kapolres dan Forpemda Lhokseumawe Jamin Harga Minyak Goreng Stabil

Kecil Besar
14px

LHOKSEUMAWE (Waspada) : Usai melakukan inspeksi mendadak terhadap pedagang di pasar dan swalayan, Kamis (17/3), Kapolres Lhokseumawe AKBP Eko Hartanto bersama Forpemda setempat menjamin harga minyak goreng masih stabil dan stok cukup hingga Ramadhan mendatang.

Kapolres bersama Wakil Walikota Lhokseumawe Yusuf Muhammad dan Dandim 0103/Aceh Utara Letkol. Arm. Oke Kristiyanto sejak pukul 10. 00 Wib meninjau sejumlah tempat pedagang minyak goreng curah di Pasar Inpres Jalan Listrik Kec. Banda Sakti.
Kemudian meninjau penjualan minyak goreng kemasan di swalayan dan market serta memantau kondisi masyarakat yang pembeli minyak goreng.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Kapolres dan Forpemda Lhokseumawe Jamin Harga Minyak Goreng Stabil

IKLAN

Mereka melakukan dialog dengan sejumlah pedagang dan pengusaha swalayan terkait harga pemasaran minyak goreng kepada masyarakat. Termasuk mempertanyakan kondisi stok minyak goreng untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

Kapolres Lhokseumawe AKBP Eko Hartanto mengatakan menyikapi kenaikan harga minyak goreng dipasaran polisi bersama Forpemda Lhokseumawe telah meninjau langsung kondisi pemasaran minyak goreng dipasar, swalayan dan market lainnya.

Sejauh ini polisi telah menjalankan fungsi tugasnya untuk mengawasi dan mengantisipasi kepanikan warga terkait pemasaran minyak goreng bagi masyarakat.

Namun untuk mengetahui hasil pantauan minyak goreng Kapolres meminta para awak media menanyakan langsung pada Wakil Walikota Lhokseumawe Yusuf Muhammad yang ikut tim gabungan sidak minyak goreng.

Wakil Wali Kota Lhokseumawe Yusuf Muhammad mengatakan hasil pemantauan dilapangan, pihaknya tidak menemukan adanya kegiatan pemasaran bahan sembako yang merugikan atau mencekik masyarakat. Terlebih lagi menyangkut pemasaran harga minyak goreng dipasaran ternyata masih dalam kondisi stabil.
Sehingga di Kota Lhokseumawe belum terjadi kelangkaan dan mahalnya harga minyak goreng.
“ Syukurlah hasil pantauan kami bersama tim gabungan kapolres dan dandim, ternyata harga minyak goreng masih stabil dan tidak naik. Semoga kondisi ini dapat terus berlangsung hingga bulan Ramadhan mendatang tiba. Kalau harga barang mahal maka akan menyusahkan masyarakat,” ujarnya.
Yusuf menyebutkan perlu diinformasikan kepada publik, bahwa sekarang yang perlu diawasi oleh pemerintah itu adalah minyak goreng curah.
Informasi terbaru pemerintah telah mengeluarkan aturan kenaikan harga eceran tertinggi (HET) minyak goreng curah jadi Rp14 ribu per liter yang berlaku Rabu, 16 Maret 2022.
Sedangkan minyak goreng dalam kemasan sudah dibebaskan dari pengawasan dan bebas memasang harga sesuai keinginan. Karena minyak goreng dalam kemasan memiliki persaingan bisnis, bila harga mahal akan hilang peminatnya lantaran masyarakat cendrung memilih kemasan yang harga murah dan terjangkau.
Dijelaskannya, pihak Pemko Lhokseumawe dan tim gabungan akan terus melakukan peningkatan terhadap pengawasan dan pemantauan harga pemasaran minyak goreng.
Sehingga tidak terjadi kelangkaan barang dan menjaga kestabilan harga barang.
“Kami akan terus melakukan pengawasan terhadap pemasaran minyak goreng agar tetap stabil. Bahkan tidak hanya itu saja, termasuk juga kita memantau kondisi harga barang sembako lainnya agar tetap stabil,” tuturnya.

Store Manager Suzuya Bagian Operasional Wahyu Sembiring mengatakan pihaknya menyambut kegiatan tim gabungan melakukan pengawasan minyak goreng.
Namun selama ini pihaknya sama sekali tidak pernah mengalami kelangkaan minyak goreng dan stok selalu tersedia serta cukup memenuhi permintaan masyarakat.

Wahyu mengaku mengingat ada permintaan dari Kapolres Lhokseumawe AKBP Eko Hartanto agar stok minyak goreng lama harus dijual dengan harga yang lama dan tidak dinaikan.
Sehingga pihaknya pun menyampaikan permintaan itu ke pusat Suzuya Grup di Kota Medan yang mengatur penetapan harga minyak goreng.
“Tadi ada permintaan pak Kapolres agar barang lama dijual dengan harga lama. Permintaan Kapolres sudah kami sampaikan ke Suzuya Grup di Kota Medan agar menerapkan harga minyak goreng dengan harga lama,” terangnya. (b09)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE