LANGSA (Waspada) : Gampong Karang Anyar, Kecamatan Langsa Baro, menjadi sasaran sebagai gampong sadar kerukunan dan sebelumnya juga telah dinobatkan sebagai gampong moderasi beragama oleh Kementerian Agama.
“Gampong Karang Anyar telah dinobatkan sebagai salah satu gampong moderasi beragama oleh Kementrian Agama karena di gampong ini berbagai agama dan suku secara rukun hidup berdampingan,” terang Pj Geuchik Karang Anyar, Hartama SSTP, Kamis (1/8).
Menurutnya, penambatan gampong moderasi beragama karena memiliki beragam agama seperti, Budha, Kristen dan agama Islam yang hingga saat ini tidak ada perselisihan terkait pemeluk agama satu sama lainnya, bahkan kita sangat menghormati keberagaman ini.
“Kita berharap kondisi ini terus terjaga kekompakan, karenanya pada hari ini adanya sosialisasi terkait gampong sadar kerukunan sudah tepat, dimana warga juga harus tahu arti sadar kerukunan,” ucap Hartama sembari membuka acara di Aula kantor geuchik.
Sekretaris FKUB Kota Langsa, Sri Verawati SH, menambahkan bahwa Gampong Karang Anyar sangat tersohor baik untuk program Nasional maupun pemerintah daerah yang sering mengikuti berbagi event karena masyarakat disini majemuk.
Kemenag Kota Langsa diwakili Kasubbag TU, Jafar S.Sos.I, menyatakan bahwa Pemko Langsa, melalui FKUB menegaskan kembali untuk sasaran gampong sadar kerukunan salah satunya adalah Gampong Karang Anyar.
Dihadapan warga Jafar, menyatakan Kementrian Agama yang mengurusi kerukunan umat beragama dan dalam hal ini untuk daerah dipercayakan kepada FKUB.
Untuk merawat kerukunan ada tri kerukunan yang diatur oleh kementrian diantaranya kerukunan interen umat agama, kerukunan umat antar umat beragama dan hubungan umat beragama dengan pemerintah.
“Di Karang Anyar ini sangat majemuk ada berbagai pemeluk agama dan manusia yang paling baik adalah yang dapat bermanfaat bagi orang lain demikian kata Rasulullah Muhammad saw,” paparnya.
Senada Ketua FKUB Kota Langsa, H Hasanuddin, tujuan dilakukan sosialisasi gampong sadar kerukunan adalah memberikan pemahaman kepada warga untuk terus menjaga kerukunan antaragama.
“Melalui sosialisasi gampong sadar kerukunan kami berharap warga dapat memahami pentingnya sadar kerukunan dan dapat diimplementasikan dalam keseharian,” ungkap Ketua FKUB Kota Langsa, H Hasanuddin.
Selain itu juga perwakilan HKBP Langsa, Hotman Aritonang, dan perwakilan umat Budha, Kharifuddin Chiawi, menjelaskan bahwa fenomena keberagaman yang sudah ada musti dijaga dan dirawat dengan baik. (crp).
