REDELONG (Waspada): Pihak keluarga berharap dan mengimbau masyarakat untuk tidak menyebarluaskan lagi, foto dan video terkait kecelakaan yang menewaskan salah satu staf sekretariat KIP Bener Meriah dan keluarganya Selasa (15/8) di KM 38 Kecamatan Pintu Rime Gayo Kabupaten Bener Meriah.
Hal itu disampaikan pihak keluarga melalui Komisioner KIP Bener Meriah Juhprianda yang membidangi Divisi Sosialisasi dan SDM, Rabu (16/8/2023).
“Kepada masyarakat dengan segala hormat, melalui kami disampaikan, dari pihak keluarga almarhum Muhatir memohon untuk tidak menyebarkan foto-foto, video almarhum dan keluarga pada saat kecelakaan,” sebut Juhprianda dalam rilis yang dikirimkan kepada sejumlah media.
Seperti yang telah diketahui, mobil Avanza BK 1586 ADV yang ditumpangi pegawai Komisi Independen Pemilihan (KIP) Bener Meriah bertabrakan dengan truk di Kecamatan Pintu Rime Gayo, Bener Meriah, Aceh.
Insiden itu terjadi di Jalan Takengon-Bireuen persisnya di KM 38 Desa Negeri Antar Kecamatan Pintu Rime Gayo, Selasa (15/8/2023) pagi.
Kecelakaan itu, cukup mengagetkan. Pasca kejadian, sejumlah foto-foto kecelakaan termasuk sejumlah video terkait kecelakaan itu beredar luas di media sosial.
Hal itu tentunya membuat pihak keluarga merasa terganggu dengan unggahan foto dan video yang tersebar di media sosial.
Juhprianda mewakili KIP dan pihak keluarga meminta agar masyarakat tak menyebarluaskan foto dan video kecelakaan tersebut untuk menghormati pihak keluarga yang berduka.
Pihaknya juga meminta masyarakat mendoakan almarhum Muhatir dan korban lainnya. Sementara, jenazah korban kecelakaan sudah dimakamkan di pekuburan keluarga Selasa sore di Kampung Lewa Jadi.
“Untuk menghormati keluarga yang sedang berduka. Dan kami memohon doa, semoga Almarhum dan keuarga yang tertimpa musibah, ditempatkan di tempat yang terbaik di sisi Allah SWT. Terimakasih,” katanya.(cno)