IDI (Waspada): Dalam rangka pengendalian inflasi dan monitoring ketersediaan bahan pokok, Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM Kabupaten Aceh Timur, melaksanakan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah pasar menjelang perayaan Idul Fitri 1444 hijriah.
Beberapa titik yang telah dilakukan sidak pasar antara lain Idi Rayeuk dan Kota Peureulak. Kedua kota tersebut dinilai menjadi pusat perbelanjaan terbesar di Kabupaten Aceh Timur. Sidak yang dilakukan dinas terkait juga ikut melibatkan Satuan Intelkam Polres Aceh Timur.
“Ada beberapa titik lokasi pasar yang kita sidak, diantaranya Pasar Rakyat Kota Idi,” kata Plt Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM Aceh Timur, M Khairurradi, S.Pd, kepada Waspada, Jumat (7/4).
Selain melakukan monitoring ketersediaan bahan pokok, alumni HMI itu juga melakukan pengecekan harga sembako sejak Ramadan hingga menjelang Idul Fitri. “Hampir seluruh lokasi kita lakukan sidak, mulai dari pasar ikan, pasar ayam/daging, grosir hingga ke pasar sayur,” timpa M Khairurradi.

Cabai Naik
Berdasarkan hasil pengecekan di lokasi, dia menyebutkan beberapa jenis bahan pangan mengalami kenaikan dari sebelumnya, seperti harga cabai merah yang sebelumnya. “Cabai merah naik dari harga Rp28 ribu per kilogram menjadi Rp32 ribu per kilogram. Ini akibat pasokan kurang dan permintaan tinggi,” kata M Khairurradi.
Sedangkan harga sembako lainnya masih tergolong stabil, seperti cabai hijau dijual Rp28 ribu per kilogram, bawang putih mengalami penurunan harga dari Rp30 ribu per kilogram menjadi Rp28 ribu per kilogram. Daging ayam dari Rp24 ribu per kilogram menjadi Rp23 ribu per kilogram.
“Harga beras juga stabil, jenis beras medium dijual sesuai merek mulai dari Rp10.750 hingga 10.900 per kilogram. Begitu juga jenis premium dijual antara harga Rp12.200 hingga Rp12.500 per kilogram,” sebut M Khairurradi.
Sedangkan gula pasir dijual Rp14 ribu per kilogram, minyak goreng curah dijual Rp15 ribu per kilogram, minyak goreng kemasan sederhana dijual Rp23 ribu per kilogram, daging sapi murni dijual Rp160 ribu per kilogram. “Untuk telur ayam broiler dijual Rp48 ribu per papan 30 butir,” pungkas M Khairurradi. (b11).